Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menggelar silaturahim dengan para relawan sosial yang telah berpartisipasi dalam penanganan COVID-19 di ruang terbuka Pendopo Kabupaten Banyuwangi, Jawa Tmur, Kamis.
Dalam pertemuan dengan relawan terdiri dari anggota Tagana, pendamping sosial masyarakat, pendamping PKH, serta tim kesejahteraan sosial kecamatan (TKSK), Azwar Anas menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan kerja keras seluruh relawan.
"Di tengah orang lebih memilih untuk diam di rumah untuk menghindari penularan COVID-19, tapi para relawan ini justru rela bekerja melakukan penanganan COVID-19. Kami tahu apa yang kami berikan tidak sebanding dengan risiko yang bapak ibu terima, untuk itu, kami sekali lagi ucapkan terima kasih," kata Bupati Anas.
Ia mengemukakan, pemkab sangat berterima kasih kepada para relawan yang telah bekerja siang dan malam untuk menyiapkan ribuan makanan setiap hari saat masa karantina salah satu pesantren setempat. Dedikasi dan kerja keras para relawan sangat berarti bagi kesuksesan penanganan COVID-19.
Anas juga menyampaikan jika kerja daerah ke depan akan semakin berat, terutama untuk memastikan masyarakat bisa patuh terhadap protokol kesehatan. Oleh karena itu, Anas mengajak para relawan sosial untuk menjadi duta yang mengampanyekan protokol kesehatan terutama penggunaan masker kepada masyarakat.
"Sampaikan kepada masyarakat pentingnya penggunaan masker. Juga kebiasaan mencuci tangan dan menjaga pola makan dan hidup yang sehat. Yang biasa memasak di dapur umum kemarin, pasti akan tahu standar makanan dan higienitas untuk meningkatkan imunitas tubuh guna mencegah COVID-19. Nah ilmu semacam itu, tolong disampaikan ke kerabatnya dan bisa dilakukan di keluarganya terlebih dahulu," paparnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Dalam pertemuan dengan relawan terdiri dari anggota Tagana, pendamping sosial masyarakat, pendamping PKH, serta tim kesejahteraan sosial kecamatan (TKSK), Azwar Anas menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan kerja keras seluruh relawan.
"Di tengah orang lebih memilih untuk diam di rumah untuk menghindari penularan COVID-19, tapi para relawan ini justru rela bekerja melakukan penanganan COVID-19. Kami tahu apa yang kami berikan tidak sebanding dengan risiko yang bapak ibu terima, untuk itu, kami sekali lagi ucapkan terima kasih," kata Bupati Anas.
Ia mengemukakan, pemkab sangat berterima kasih kepada para relawan yang telah bekerja siang dan malam untuk menyiapkan ribuan makanan setiap hari saat masa karantina salah satu pesantren setempat. Dedikasi dan kerja keras para relawan sangat berarti bagi kesuksesan penanganan COVID-19.
Anas juga menyampaikan jika kerja daerah ke depan akan semakin berat, terutama untuk memastikan masyarakat bisa patuh terhadap protokol kesehatan. Oleh karena itu, Anas mengajak para relawan sosial untuk menjadi duta yang mengampanyekan protokol kesehatan terutama penggunaan masker kepada masyarakat.
"Sampaikan kepada masyarakat pentingnya penggunaan masker. Juga kebiasaan mencuci tangan dan menjaga pola makan dan hidup yang sehat. Yang biasa memasak di dapur umum kemarin, pasti akan tahu standar makanan dan higienitas untuk meningkatkan imunitas tubuh guna mencegah COVID-19. Nah ilmu semacam itu, tolong disampaikan ke kerabatnya dan bisa dilakukan di keluarganya terlebih dahulu," paparnya. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020