Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda mengeluarkan peringatan dini akan potensi terjadinya hujan lebat disertai dengan angin kencang pada sore hari di wilayah tapal kuda Jawa Timur.
Kasi Data dan Informasi BMKG Juanda, Teguh Tri Susanto di Sidoarjo, Selasa, mengatakan wilayah waspada tersebut masing-masing Kabupaten Malang, Probolinggo, Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Banyuwangi.
"Diperkirakan akan terjadi hujan lebat disertai dengan petir dan angin kencang pada siang dan sore hari di wilayah tapal kuda tersebut," katanya.
Ia menjelaskan secara umum wilayah Jawa Timur hari ini cenderung berawan dan hujan lokal pada sore hari.
"Untuk hujan lokal hanya pada kisaran 10 persen, sedangkan sisanya berawan dan juga cerah," ucapnya.
Ia mengatakan untuk suhu udara di Jawa Timur hari ini berkisar antara 12 sampai dengan 35 derajat celsius. Kemudian suhu udara berada pada kisaran 50 sampai 100 persen dan angin dominan dari Timur ke Tenggara dengan kecepatan antara 05 sampai dengan 30 kilometer perjam.
"Kondisi ini masih wajar, karena hujan yang terjadi cenderung bersifat lokal dan tidak merata," katanya.
Namun demikian, lanjut dia, masyarakat diminta tetap berhati-hati dengan potensi hujan yang bisa terjadi secara periodik atau tidak merata pada suatu wilayah pada musim kemarau ini.
"Sifat hujan cenderung karena faktor lokal saja, dan biasanya yang harus diwaspadai adalah adanya perubahan kondisi suhu atau angin atau kondisi cuaca saja yang membuat badan terasa tidak enak dan harus menjaga kesehatan dengan asupan gizi serta vitamin yang cukup," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Kasi Data dan Informasi BMKG Juanda, Teguh Tri Susanto di Sidoarjo, Selasa, mengatakan wilayah waspada tersebut masing-masing Kabupaten Malang, Probolinggo, Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Banyuwangi.
"Diperkirakan akan terjadi hujan lebat disertai dengan petir dan angin kencang pada siang dan sore hari di wilayah tapal kuda tersebut," katanya.
Ia menjelaskan secara umum wilayah Jawa Timur hari ini cenderung berawan dan hujan lokal pada sore hari.
"Untuk hujan lokal hanya pada kisaran 10 persen, sedangkan sisanya berawan dan juga cerah," ucapnya.
Ia mengatakan untuk suhu udara di Jawa Timur hari ini berkisar antara 12 sampai dengan 35 derajat celsius. Kemudian suhu udara berada pada kisaran 50 sampai 100 persen dan angin dominan dari Timur ke Tenggara dengan kecepatan antara 05 sampai dengan 30 kilometer perjam.
"Kondisi ini masih wajar, karena hujan yang terjadi cenderung bersifat lokal dan tidak merata," katanya.
Namun demikian, lanjut dia, masyarakat diminta tetap berhati-hati dengan potensi hujan yang bisa terjadi secara periodik atau tidak merata pada suatu wilayah pada musim kemarau ini.
"Sifat hujan cenderung karena faktor lokal saja, dan biasanya yang harus diwaspadai adalah adanya perubahan kondisi suhu atau angin atau kondisi cuaca saja yang membuat badan terasa tidak enak dan harus menjaga kesehatan dengan asupan gizi serta vitamin yang cukup," katanya.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020