PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Juanda di Sidoarjo, Jawa Timur menyalurkan pinjaman kemitraan tahap II Tahun 2020 senilai Rp310 juta kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Co General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Didik Suryanto di Sidoarjo, Rabu, mengatakan program kemitraan yang dilakukan oleh PT Angkasa Pura I bertujuan menggerakkan roda perekonomian masyarakat, terutama bagi para pelaku UMKM.
"Bantuan kepada empat mitra binaan yang berasal dari berbagai kabupaten atau kota di Provinsi Jawa Timur," katanya di sela penyaluran yang dilaksanakan di Gedung Administrasi PT Angkasa Pura I Juanda dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Ia mengemukakan penyaluran program kemitraan tahap II ini merupakan upaya PT Angkasa Pura I Juanda dalam rangka menjalankan peran tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat.
"Penyaluran pinjaman kemitraan ini merupakan tanggung jawab sosial yang secara konsisten dilakukan PT Angkasa Pura I Juanda kepada masyarakat, khususnya yang berada di provinsi Jawa Timur," ujar Didik.
Ia mengatakan hingga akhir tahun PT Angkasa Pura I Juanda akan membuka peluang bagi para pelaku UMKM yang berkeinginan mengajukan dana pinjaman untuk usaha yang dijalankan.
"Tentunya akan melalui proses seleksi dan evaluasi. Kami mencari mitra binaan yang memiliki semangat tinggi, bersungguh-sungguh, dan konsisten menjalankan usaha, terlebih di masa pandemi COVID-19 ini kita semua tahu bahwa kondisi perekonomian saat ini sedang kurang baik. Sehingga, kami berharap melalui pemberian pinjaman program kemitraan ini dapat menstimulasi UMKM sebagai penggerak perekonomian, khususnya di provinsi Jawa Timur," kata Didik.
Ia mengatakan, keempat mitra binaan yang menerima pinjaman dari penyaluran program kemitraan tahap II terdiri dari jenis usaha perdagangan dan jasa, dengan masing-masing nama usaha yakni CV Cita Mandiri Batu, Malang menerima Rp125 juta, Bengkel 19 Sidoarjo menerima Rp75 juta, Rossa Collection Surabaya Rp60 juta, dan Toko Upo Jiwo Mojokerto menerima Rp50 juta.
Sunarso Basuki, salah satu mitra binaan penerima dana pinjaman mengatakan bahwa program kemitraan sangat membantu sebagai upaya mendorong peningkatan ekonomi di tengah masa pandemi COVID-19.
"Saya yang menjalankan usaha toko oleh-oleh jajanan, sangat merasakan dampak dari pandemi ini. Program pemberian pinjaman dari PT Angkasa Pura I Juanda ini sangat membantu kami khususnya UMKM untuk dapat bertahan di tengah kondisi seperti sekarang ini. Bagi saya pribadi ini adalah bantuan yang kedua, saya mengucapkan terima kasih kepada PT Angkasa Pura I Juanda karena dengan adanya bantuan ini tentu membuat kami pelaku usaha lebih bersemangat menjalankan usaha meski di tengah situasi pandemi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Co General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Didik Suryanto di Sidoarjo, Rabu, mengatakan program kemitraan yang dilakukan oleh PT Angkasa Pura I bertujuan menggerakkan roda perekonomian masyarakat, terutama bagi para pelaku UMKM.
"Bantuan kepada empat mitra binaan yang berasal dari berbagai kabupaten atau kota di Provinsi Jawa Timur," katanya di sela penyaluran yang dilaksanakan di Gedung Administrasi PT Angkasa Pura I Juanda dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Ia mengemukakan penyaluran program kemitraan tahap II ini merupakan upaya PT Angkasa Pura I Juanda dalam rangka menjalankan peran tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat.
"Penyaluran pinjaman kemitraan ini merupakan tanggung jawab sosial yang secara konsisten dilakukan PT Angkasa Pura I Juanda kepada masyarakat, khususnya yang berada di provinsi Jawa Timur," ujar Didik.
Ia mengatakan hingga akhir tahun PT Angkasa Pura I Juanda akan membuka peluang bagi para pelaku UMKM yang berkeinginan mengajukan dana pinjaman untuk usaha yang dijalankan.
"Tentunya akan melalui proses seleksi dan evaluasi. Kami mencari mitra binaan yang memiliki semangat tinggi, bersungguh-sungguh, dan konsisten menjalankan usaha, terlebih di masa pandemi COVID-19 ini kita semua tahu bahwa kondisi perekonomian saat ini sedang kurang baik. Sehingga, kami berharap melalui pemberian pinjaman program kemitraan ini dapat menstimulasi UMKM sebagai penggerak perekonomian, khususnya di provinsi Jawa Timur," kata Didik.
Ia mengatakan, keempat mitra binaan yang menerima pinjaman dari penyaluran program kemitraan tahap II terdiri dari jenis usaha perdagangan dan jasa, dengan masing-masing nama usaha yakni CV Cita Mandiri Batu, Malang menerima Rp125 juta, Bengkel 19 Sidoarjo menerima Rp75 juta, Rossa Collection Surabaya Rp60 juta, dan Toko Upo Jiwo Mojokerto menerima Rp50 juta.
Sunarso Basuki, salah satu mitra binaan penerima dana pinjaman mengatakan bahwa program kemitraan sangat membantu sebagai upaya mendorong peningkatan ekonomi di tengah masa pandemi COVID-19.
"Saya yang menjalankan usaha toko oleh-oleh jajanan, sangat merasakan dampak dari pandemi ini. Program pemberian pinjaman dari PT Angkasa Pura I Juanda ini sangat membantu kami khususnya UMKM untuk dapat bertahan di tengah kondisi seperti sekarang ini. Bagi saya pribadi ini adalah bantuan yang kedua, saya mengucapkan terima kasih kepada PT Angkasa Pura I Juanda karena dengan adanya bantuan ini tentu membuat kami pelaku usaha lebih bersemangat menjalankan usaha meski di tengah situasi pandemi," katanya.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020