Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengajak semua kementerian dan BUMN serta swasta mengakselerasi berbagai pengembangan ekonomi dan pariwisata di Banyuwangi, Jawa Timur.

Hal ini disampaikan Menko Luhut saat memimpin rapat koordinasi di Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu, yang diikuti oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Sekretaris Menteri BUMN Susyanto dan sejumlah CEO/direktur utama, mulai dari Garuda Indonesia, Perhutani, Traveloka dan Dana.

"Banyuwangi sudah sangat bagus, kita dukung bersama. Sekarang tantangan pandemi COVID-19 dan pemulihan ekonomi harus kita hadapi bersama-sama, harus kompak," kata Menko Luhut Binsar Pandjaitan.

Dalam rapat koordinasi ini, yang dibahas salah satunya percepatan penyelesaian industri kereta api berorientasi ekspor pada 2021, untuk bisa menyerap ribuan tenaga kerja. Saat ini, pembangunan industri KA tersebut sedang dalam proses oleh PT INKA.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama juga menyampaikan  bahwa pihaknya telah melakukan berbagai langkah mendukung pengembangan pariwisata Banyuwangi.

Salah satunya, kompetisi selancar dunia (World Surf League/WSL) yang bakal digelar pada 2021 mengikuti perkembangan dari pandemi COVID-19. Ajang selancar paling bergengsi di dunia itu bakal diikuti ratusan peselancar terbaik dari berbagai negara.

"Kami akan support total WSL di Banyuwangi, semua kebutuhan infrastruktur akan kami dukung. Ini kesempatan besar bagi pariwisata Indonesia dan Banyuwangi," ujarnya.

Sedangkan Kepala BKPM Bahlil Lahadalia berjanji akan mengawal proses perizinan cable car di Taman Wisata Alam Kawah Ijen. Kereta gantung itu diyakini akan menyerap wisatawan mancanegara dan domestik untuk mengunjungi Kawah Ijen yang dikenal fenomena api birunya itu.

Seperti disampaikan Menko Luhut, saat ini proses perizinan cable car di Kawah Ijen sudah berada di meja Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Sementara itu, Sekretaris Menteri BUMN Susyanto juga mengatakan akan mempercepat pengembangan kawasan Pantai Pulau Merah melalui BUMN Perum Perhutani.

"Saat ini memang tindak lanjutnya terhambat, tapi sudah akan kita mulai lagi. Di sini ada Dirut Perhutani juga, siap melanjutkan lagi pascapandemi COVID-19," tuturnya.

Perhutani akan membangun fasilitas di Pantai Pulau Merah antara lain kios UMKM untuk warga sekitar, beach walk, jogging track, dan tempat bermain anak. Penataan kawasan di pantai berpasir putih nan cantik itu diarsiteki oleh arsitek tersohor Yori Antar.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengucapkan terima kasih atas dukungan berbagai pihak mengenai dukungan pemerintah pusat.

"Sejak kedatangan Presiden Jokowi dan Gubernur Jatim Ibu Khofifah ke Banyuwangi akhir Juni lalu, alhamdulillah ekonomi terus menggeliat, dengan tetap kami tidak melupakan penanganan COVID-19," katanya.

Dengan dukungan semua pihak, katanya, pemulihan ekonomi di kabupaten ujung timur Pulau Jawa itu bisa cepat segera kembali memuka lapangan kerja.

"Dukungan Pak Luhut hari ini yang memimpin rapat di Banyuwangi bersama Pak Wishnutama, Pak Bahlil, Sekretaris Menteri BUMN, Traveloka, Dana, dan sebagainya tentu kami yakin pemulihan ekonomi Banyuwangi bisa cepat untuk segera kembali membuka banyak lapangan kerja bagi warga," ujar Anas. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020