Komisaris Pertagas anak usaha PT Pertamina (Persero) Hadi M. Djuraid meninggal dunia pada hari ini, Jumat pukul 11.30 wib.
Dikonfirmasi Antaranews.com kepada Manager Communication Relations dan CSR Pertagas Zainal Abidin membenarkan informasi tersebut.
"Iya betul, beliau meninggal dunia. Pertamina Gas merasa kehilangan akan kepergian beliau. Semoga amal ibadah beliau diterima Allah SWT dan diampuni segala kesalahannya. Mohon didoakan yang terbaik untuk almarhum," kata Zainal Abidin kepada Antara di Jakarta, Jumat.
Namun penyebab dan kronologis meninggalnya komisaris Pertagas, belum diinformasikan secara jelas hingga berita ini diturunkan.
Hadi M. Djuraid ditetapkan sebagai Komisaris Pertagas berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)pada 7 Maret 2017.
Almarhum sebelumnya pernah menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan.
Selain itu, Hadi M Djuraid juga pernah menjabat sebagai Dewan Pengawas Kantor Berita Antara, Staf Media dan Komunikasi Menteri BUMN dan pernah menjadi wartawan di berbagai media nasional. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Dikonfirmasi Antaranews.com kepada Manager Communication Relations dan CSR Pertagas Zainal Abidin membenarkan informasi tersebut.
"Iya betul, beliau meninggal dunia. Pertamina Gas merasa kehilangan akan kepergian beliau. Semoga amal ibadah beliau diterima Allah SWT dan diampuni segala kesalahannya. Mohon didoakan yang terbaik untuk almarhum," kata Zainal Abidin kepada Antara di Jakarta, Jumat.
Namun penyebab dan kronologis meninggalnya komisaris Pertagas, belum diinformasikan secara jelas hingga berita ini diturunkan.
Hadi M. Djuraid ditetapkan sebagai Komisaris Pertagas berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)pada 7 Maret 2017.
Almarhum sebelumnya pernah menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan.
Selain itu, Hadi M Djuraid juga pernah menjabat sebagai Dewan Pengawas Kantor Berita Antara, Staf Media dan Komunikasi Menteri BUMN dan pernah menjadi wartawan di berbagai media nasional. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020