Pengelola Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, membagikan 1.000 paket bahan pokok dan 5.000 masker nonmedis kepada masyarakat sekitar bandara yang terdampak pandemi COVID-19.
Co General Manager Bandar Udara Internasional Juanda Didik Suryanto di Sidoarjo, Kamis, mengatakan bantuan yang diberikan ini untuk membantu warga sekitar lingkungan bandara.
"Penyaluran ini diberikan kepada 1.000 kepala keluarga yang terdampak COVID-19 di enam desa sekitar bandara, yaitu Desa Pranti, Semampir, Sedati Agung, Kalanganyar, Banjar Kemuning, dan Segoro Tambak, serta kepada pengurus DKM Masjid Bandar Udara Internasional Juanda," katanya di sela penyerahan bantuan di Gedung Grha Satu Bandara Juanda.
Didik menjelaskan setiap kepala keluarga akan mendapatkan voucher belanja yang dapat digunakan membeli kebutuhan pokok senilai Rp200 ribu dan 5 buah masker nonmedis untuk aktivitas sehari-hari.
"Kami bekerja sama dengan Alfamart untuk bantuan voucher belanja, mengingat lokasinya yang mudah dijangkau masyarakat. Total nilai bantuan 1.000 sembako dan 5.000 masker yang diberikan sebesar Rp271.240.000," katanya.
Selain menyalurkan bantuan bahan pokok kepada masyarakat yang terdampak COVID-19, kata dia, Bandara Internasional Juanda juga menyalurkan bantuan bina lingkungan pada sektor pendidikan Rp59.775.000,- kepada TK Nirwala Waru, SDN Sedati Agung dan SDN Kalangnyar.
"Kami menyalurkan bantuan 560 paket peralatan sekolah dalam rangka HUT ke-56 PT Angkasa Pura I (Persero) senilai Rp162.993.600," katanya..
Ia mengatakan pihaknya juga telah menyalurkan bantuan kepada Tim Gugus COVID-19 Kabupaten Sidoarjo senilai Rp108.330.000, berupa empat unit handwash facilities portable, 250 liter cairan disinfektan, dan 150 liter cairan pembersih tangan.
"Secara keseluruhan untuk dana yang disalurkan oleh Bandar Udara Internasional Juanda pada program bantuan dalam rangka penanganan dan pencegahan penyebaran COVID-19 senilai Rp416.582.750,” tambah Didik.
Menurut Didik, program bantuan merupakan bukti nyata tanggung jawab perusahaan kepada masyarakat dan lingkungan sekitar bandara. "Kami menyadari keberadaan perusahaan hingga saat ini tidak terlepas dari dukungan masyarakat sekitar," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Co General Manager Bandar Udara Internasional Juanda Didik Suryanto di Sidoarjo, Kamis, mengatakan bantuan yang diberikan ini untuk membantu warga sekitar lingkungan bandara.
"Penyaluran ini diberikan kepada 1.000 kepala keluarga yang terdampak COVID-19 di enam desa sekitar bandara, yaitu Desa Pranti, Semampir, Sedati Agung, Kalanganyar, Banjar Kemuning, dan Segoro Tambak, serta kepada pengurus DKM Masjid Bandar Udara Internasional Juanda," katanya di sela penyerahan bantuan di Gedung Grha Satu Bandara Juanda.
Didik menjelaskan setiap kepala keluarga akan mendapatkan voucher belanja yang dapat digunakan membeli kebutuhan pokok senilai Rp200 ribu dan 5 buah masker nonmedis untuk aktivitas sehari-hari.
"Kami bekerja sama dengan Alfamart untuk bantuan voucher belanja, mengingat lokasinya yang mudah dijangkau masyarakat. Total nilai bantuan 1.000 sembako dan 5.000 masker yang diberikan sebesar Rp271.240.000," katanya.
Selain menyalurkan bantuan bahan pokok kepada masyarakat yang terdampak COVID-19, kata dia, Bandara Internasional Juanda juga menyalurkan bantuan bina lingkungan pada sektor pendidikan Rp59.775.000,- kepada TK Nirwala Waru, SDN Sedati Agung dan SDN Kalangnyar.
"Kami menyalurkan bantuan 560 paket peralatan sekolah dalam rangka HUT ke-56 PT Angkasa Pura I (Persero) senilai Rp162.993.600," katanya..
Ia mengatakan pihaknya juga telah menyalurkan bantuan kepada Tim Gugus COVID-19 Kabupaten Sidoarjo senilai Rp108.330.000, berupa empat unit handwash facilities portable, 250 liter cairan disinfektan, dan 150 liter cairan pembersih tangan.
"Secara keseluruhan untuk dana yang disalurkan oleh Bandar Udara Internasional Juanda pada program bantuan dalam rangka penanganan dan pencegahan penyebaran COVID-19 senilai Rp416.582.750,” tambah Didik.
Menurut Didik, program bantuan merupakan bukti nyata tanggung jawab perusahaan kepada masyarakat dan lingkungan sekitar bandara. "Kami menyadari keberadaan perusahaan hingga saat ini tidak terlepas dari dukungan masyarakat sekitar," katanya.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020