Sejumlah warga yang mengatasnamakan Komunitas Pemuda Jangkar (KPJ) di Desa/Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, membagikan paket sembako kepada masyarakat kurang mampu terdampak pandemik Corona Virus Disease 19 atau COVID-19.

Para pemuda ini memiliki kepedulian bahwa untuk menghadapi dampak virus corona, khususnya perekonomian masyarakat tidak bisa sepenuhnya dibebankan kepada pemerintah, sehingga perlu gotong royong membantu sesama.

"Penyaluran paket sembako untuk warga kurang mampu ini merupakan sumbangan sukarela dari para pemuda di Desa Jangkar. Dan sasarannya kami salurkan kepada masyarakat kurang mampu," ujar Ketua Komunitas Pemuda Jangkar (KPJ), Herman Fauzi di Situbondo, Jumat.

Ia menjelaskan, ratusan paket sembako juga diberikan kepada tukang becak dan pekerja informal lainnya, yang mengandalkan pendapatan harian berkurang akibat pandemi COVID-19.

Kata Fauzi, dampak ekonomi akibat pandemik COVID-19 di desanya sudah sangat dirasakan, khususnya bagi warga yang bekerja dengan penghasilan harian.

"Semoga paket sembako yang kami salurkan ini sedikit membantu meringankan beban masyarakat kurang mampu. Semoga pandemik COVID-19 juga segera berakhir," tuturnya.

Di tempat berbeda, secara pribadi seorang politikus Partai Demokrat Hadi Prianto juga memberikan perhatian kepada tim medis COVID-19 di tingkat kecamatan, dengan menyakurkan bantuan puluhan alat peindung diri (APD) ke Puskesmas Panarukan.

Selanjutnya, bantuan APD tenaga medis dari Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Merangkul Rakyat Kecil (LPM Merak) diberikan ke petugas kesehatan di Puskesmas Panarukan. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020