Kendati Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, masih sekitar delapan bulan lagi, namun "perang" spanduk masing-masing bakal calon bupati sudah dimulai dan bertebaran di wilayah setempat.

Dari pantauan, semula spanduk bacabup Karna Siswandi (Bung Karna) bermunculan dan tersebar dari setiap sudut kota hingga ke pelosok desa. Tak lama berselang, spanduk milik Yoyok Mulyadi juga mulai bermunculan.

"Dengan munculnya banner yang sudah ada di beberapa wilayah di Situbondo, ini menandakan bahwa sosialisasi sudah mulai terdengar oleh masyarakat. Dan ini bagian dari perkenalan dari calon. Kami berharap kepada masyarakat menjadi pemilih yang cerdas, sehingga demokrasi kita berkualitas," kata Ketua KPU Kabupaten Situbondo Marwoto di Situbondo, Jumat.

Ia mengatakan, KPU tidak memiliki kewenangan menertibkan spanduk dan banner yang saat ini sudah mulai bertebaran, karena belum masuk tahapan kampanye.

Jika sudah masuk tahapan kampanye, KPU akan mempersiapkan alat peraga kampanye (APK) masing-masing pasangan calon.

"Untuk banner yang sekarang sudah bertebaran, menjadi tanggung jawab Pemkab Situbondo menertibkannya, jika itu dinilai melanggar," ujar Marwoto.

Spanduk bacabup terlihat mulai bertebaran di sejumlah tempat-tempat umum hingga pedesaan. Bahkan tulisannya mulai saling sindir.

Seperti spanduk bacabup Bung Karna yang terpasang di pagar tembok stadion di Jalan Kenanga, Kecamatan Kota Situbondo, bertuliskan "Bung Karna Kami Tunggu di Situbondo.

Spanduk ini terpasang berjejer dengan milik bacabup Yoyok Mulyadi, dan seolah menyindir spanduk Bung Karna yang bertuliskan "Membangun Tidak Perlu Menunggu".

Karna Siswandi yang akrab dipanggil Bung Karna saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas PUPR Kabupaten Lumajang. Bung Karna berasal dari Kecamatan Arjasa, Situbondo dan digadang-gadang akan maju dalam Pilkada 2020.

Hingga saat ini, belum jelas siapa yang memasang banner-banner yang sudah bertebaran dari setiap sudut kota hingga di pelosok desa. Namun demikian, kemungkinan besar spanduk yang tersebar tersebut dipasang oleh relawan masing-masing bacabup.

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020