Sebanyak 115.816 penumpang tercatat menggunakan kereta api di Daerah Operasi 9 Jember, Jawa Timur, pada periode libur Natal dan Tahun Baru sejak 19 Desember hingga 30 Desember 2019.
"Hingga Senin ini atau hari ke-12 masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, PT Kereta Api Indonesia Daop 9 Jember sudah memberangkatkan sebanyak 115.816 penumpang," kata Manajer Humas PT KAI Daop 9 Mahendro Trang Bawono di Kabupaten Jember, Jatim, Senin.
Menurutnya, sebagian besar tiket kereta jarak jauh dan jarak menengah sudah terjual habis hingga 2 Januari 2020.
Ia mengatakan jumlah okupansi penumpang tertinggi tercatat pada 23 Desember 2019 sebanyak 10.440 penumpang.
"Kami menargetkan dapat mengangkut sebanyak 160.089 penumpang pada masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Angka tersebut meningkat 3,19 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yakni 155.189 penumpang," tuturnya.
Selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru sejak 19 Desember 2019 hingga 5 Januari 2020, PT KAI Daop 9 Jember mengoperasikan sebanyak 12 KA yakni delapan KA jarak jauh dan KA jarak menengah, serta empat KA lokal dengan menyediakan 8.224 tempat duduk setiap harinya.
Rangkaian KA yang beroperasi di wilayah Daop 9 Jember setiap harinya yakni KA Mutiara Timur Siang rute Banyuwangi-Surabaya, KA Mutiara Timur malam rute Surabaya-Banyuwangi, KA Sri Tanjung rute Banyuwangi-Yogyakarta, KA Tawang Alun rute Banyuwangi-Malang, KA Probowangi rute Banyuwangi-Surabaya.
Kemudian KA Ranggajati rute Jember-Cirebon, KA Wijayakusuma rute Banyuwangi-Cilacap, KA Logawa rute Jember-Purwokerto, dan dua kali perjalanan kereta lokal KA Pandanwangi rute Jember-Banyuwangi.
Salah seorang penumpang KA Logawa Imam Soepardi mengaku sudah memesan tiket jauh-jauh hari untuk bepergian bersama cucunya dari Jember ke Nganjuk untuk menghabiskan liburan sekolah yang juga bertepatan dengan libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
"Kalau tidak pesan tiket jauh-jauh hari tentu akan kehabisan tiket karena kereta api merupakan salah satu moda transportasi paling favorit keluarganya dan bebas macet," tuturnya.
Ia mengaku sudah membeli tiket pulang pergi sekaligus dari Madiun menuju Jember dengan menggunakan KA Sritanjung pada awal Januari 2020, sehingga bisa liburan dengan tenang dengan kerabat keluarganya di Madiun.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Hingga Senin ini atau hari ke-12 masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, PT Kereta Api Indonesia Daop 9 Jember sudah memberangkatkan sebanyak 115.816 penumpang," kata Manajer Humas PT KAI Daop 9 Mahendro Trang Bawono di Kabupaten Jember, Jatim, Senin.
Menurutnya, sebagian besar tiket kereta jarak jauh dan jarak menengah sudah terjual habis hingga 2 Januari 2020.
Ia mengatakan jumlah okupansi penumpang tertinggi tercatat pada 23 Desember 2019 sebanyak 10.440 penumpang.
"Kami menargetkan dapat mengangkut sebanyak 160.089 penumpang pada masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Angka tersebut meningkat 3,19 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yakni 155.189 penumpang," tuturnya.
Selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru sejak 19 Desember 2019 hingga 5 Januari 2020, PT KAI Daop 9 Jember mengoperasikan sebanyak 12 KA yakni delapan KA jarak jauh dan KA jarak menengah, serta empat KA lokal dengan menyediakan 8.224 tempat duduk setiap harinya.
Rangkaian KA yang beroperasi di wilayah Daop 9 Jember setiap harinya yakni KA Mutiara Timur Siang rute Banyuwangi-Surabaya, KA Mutiara Timur malam rute Surabaya-Banyuwangi, KA Sri Tanjung rute Banyuwangi-Yogyakarta, KA Tawang Alun rute Banyuwangi-Malang, KA Probowangi rute Banyuwangi-Surabaya.
Kemudian KA Ranggajati rute Jember-Cirebon, KA Wijayakusuma rute Banyuwangi-Cilacap, KA Logawa rute Jember-Purwokerto, dan dua kali perjalanan kereta lokal KA Pandanwangi rute Jember-Banyuwangi.
Salah seorang penumpang KA Logawa Imam Soepardi mengaku sudah memesan tiket jauh-jauh hari untuk bepergian bersama cucunya dari Jember ke Nganjuk untuk menghabiskan liburan sekolah yang juga bertepatan dengan libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
"Kalau tidak pesan tiket jauh-jauh hari tentu akan kehabisan tiket karena kereta api merupakan salah satu moda transportasi paling favorit keluarganya dan bebas macet," tuturnya.
Ia mengaku sudah membeli tiket pulang pergi sekaligus dari Madiun menuju Jember dengan menggunakan KA Sritanjung pada awal Januari 2020, sehingga bisa liburan dengan tenang dengan kerabat keluarganya di Madiun.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019