Kapolri Jenderal Idham Aziz dan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto meminta anggota TNI/Polri untuk kompak dalam mengamankan perayaan Natal dan malam pergantian Tahun Baru 2020.

"Di pundak TNI/Polri negara telah menaruh harapan besar agar Natal dan Tahun Baru 2020 terlaksana dengan aman, tertib, dan baik," kata Kapolri Jenderal Idham Aziz saat memberi pengarahan kepada anggota TNI/Polri dalam persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru di GOR Makodam V Brawijaya Surabaya, Rabu.

Menurut Idham, kalau TNI/Polri tidak kompak, maka ada saja yang berusaha infiltrasi agar TNI/Polri terpecah, tapi itu tidak boleh terjadi. 

"Kehadiran saya dan panglima TNI menandakan sinergitas itu terjaga, hanya baju kami yang membedakan, tapi pengabdian dan idelaisme kami sama-sama untuk NKRI," kata Idham.

Pada kesempatan yang sama, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan, TNI dan Polri telah membantu membangun pondasi persatuan dan kesatuan bangsa. 

Dia menambahkan TNI dan Polri adalah institusi besar, institusi vertikal yang melmiliki kekuatan besar. Polri 470 ribu personel dan TNI 490 ribu personel, institusi ini memiliki jangkauan yang luas sampai ke desa-desa. 

"TNI memiliki Babinsa dan Polri memiliki Babinkamtibmas. TNI/Polri harus kerja sama lebih erat dan kerja lebih keras lagi," katanya.

Setelah memberikan pengarahan, Kapolri dan Panglima TNI mengunjungi gereja Santa Maria Tak Bercela (SMTB) Surabaya. (*)

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019