Portugal memastikan satu tiket ke putaran final Piala Eropa 2020 usai menang 2-0 atas tuan rumah Luxembourg pada pertandingan pamungkas fase kualifikasi Grup B di Stadion Josy Barthel, Minggu.
Dua gol yang dicetak Bruno Fernandes pada menit ke-39 dan sontekan Cristiano Ronaldo pada menit ke-86 mengantarkan Portugal menempati posisi kedua klasemen akhir Grup B dengan koleksi 17 poin, demikian catatan laman resmi UEFA.
Baca juga: Kualifikasi Piala Eropa 2020: Hattrick Ronaldo warnai pesta gol Portugal jamu Lithuania
Raihan itu praktis mengantarkan Portugal lolos ke putaran final Piala Eropa 2020 mendampingi Ukraina yang sejak sebulan lalu sudah memesan tempat.
Portugal membutuhkan kemenangan kontra Luxembourg untuk bisa menentukan nasibnya sendiri tanpa terpengaruh apapun hasil laga lain yang berlangsung bersamaan antara Serbia kontra Ukraina.
Hal itu membuat pelatih kepala Fernando Santos tetap mengandalkan Ronaldo dan Andre Silva di lini depan, dengan harapan bisa menduplikasi kontribusi maksimal laiknya kemenangan telak 6-0 kontra Lithuania tiga hari lalu.
Baca juga: Kualifikasi Piala Eropa 2020: Belgia belum terkalahkan setelah pukul Rusia 4-1
Seleccao das Quinas membuktikan diri mereka terlalu tangguh bagi Luxembourg, yang sudah tak punya peluang lolos ke putaran final, dan Ronaldo cs menguasai penuh jalannya pertandingan babak pertama dengan dominasi tak kurang dari 63 persen pengendalian bola.
Dominasi itu dikonversi Portugal menjadi enam percobaan tembakan yang tiga di antaranya menemui sasaran, berbanding terbalik dari Luxembourg yang cuma sekali menemui sasaran dari empat percobaan.
Kendati tampil dominan, Portugal baru bisa membuka keunggulan pada menit ke-39 ketika umpan lambung Bernardo Silva diterima mulus Bruno Fernandes yang kemudian menusuk dari sisi kiri sebelum melepaskan tembakan yang menaklukkan kiper Anthony Moris. Skor 1-0 untuk Portugal bertahan hingga turun minum.
Portugal tak mengendurkan serangan mereka pada babak kedua dan Jose Fonte hampir menggandakan keunggulan tim tamu jika saja sundulannya memaksimalkan sepak pojok Pizzi tak melebar dari sasaran.
Kerja keras Portugal baru membuahkan hasil lagi pada menit ke-86 lewat gol Ronaldo yang menyerobot bola penyelamatan Moris atas tembakan Jota. Gol itu memastikan kemenangan Portugal 2-0 atas tuan rumah.
Luxembourg (4-1-4-1): Anthony Moris; Laurent Jans, Maxime Chanot, Lars Gerson, Dirk Carlson; Aldin Skenderovic; Maurice Deville, Vincent Thill (Aurélien Joachim), Leandro Barreiro Martins (Danel Sinani), Gerson Rodrigues; David Turpel (Olivier Thill).
Pelatih: Luc Holtz
Portugal (4-2-3-1): Rui Patricio; Ricardo Pereira, Jose Fonte, Ruben Dias, Raphael Guerreiro; Danilo Pereira, Pizzi (Joao Moutinho); Bernardo Silva, Bruno Fernandes, Cristiano Ronaldo; Andre Silva (Jota).
Pelatih: Fernando Santos
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
Dua gol yang dicetak Bruno Fernandes pada menit ke-39 dan sontekan Cristiano Ronaldo pada menit ke-86 mengantarkan Portugal menempati posisi kedua klasemen akhir Grup B dengan koleksi 17 poin, demikian catatan laman resmi UEFA.
Baca juga: Kualifikasi Piala Eropa 2020: Hattrick Ronaldo warnai pesta gol Portugal jamu Lithuania
Raihan itu praktis mengantarkan Portugal lolos ke putaran final Piala Eropa 2020 mendampingi Ukraina yang sejak sebulan lalu sudah memesan tempat.
Portugal membutuhkan kemenangan kontra Luxembourg untuk bisa menentukan nasibnya sendiri tanpa terpengaruh apapun hasil laga lain yang berlangsung bersamaan antara Serbia kontra Ukraina.
Hal itu membuat pelatih kepala Fernando Santos tetap mengandalkan Ronaldo dan Andre Silva di lini depan, dengan harapan bisa menduplikasi kontribusi maksimal laiknya kemenangan telak 6-0 kontra Lithuania tiga hari lalu.
Baca juga: Kualifikasi Piala Eropa 2020: Belgia belum terkalahkan setelah pukul Rusia 4-1
Seleccao das Quinas membuktikan diri mereka terlalu tangguh bagi Luxembourg, yang sudah tak punya peluang lolos ke putaran final, dan Ronaldo cs menguasai penuh jalannya pertandingan babak pertama dengan dominasi tak kurang dari 63 persen pengendalian bola.
Dominasi itu dikonversi Portugal menjadi enam percobaan tembakan yang tiga di antaranya menemui sasaran, berbanding terbalik dari Luxembourg yang cuma sekali menemui sasaran dari empat percobaan.
Kendati tampil dominan, Portugal baru bisa membuka keunggulan pada menit ke-39 ketika umpan lambung Bernardo Silva diterima mulus Bruno Fernandes yang kemudian menusuk dari sisi kiri sebelum melepaskan tembakan yang menaklukkan kiper Anthony Moris. Skor 1-0 untuk Portugal bertahan hingga turun minum.
Portugal tak mengendurkan serangan mereka pada babak kedua dan Jose Fonte hampir menggandakan keunggulan tim tamu jika saja sundulannya memaksimalkan sepak pojok Pizzi tak melebar dari sasaran.
Kerja keras Portugal baru membuahkan hasil lagi pada menit ke-86 lewat gol Ronaldo yang menyerobot bola penyelamatan Moris atas tembakan Jota. Gol itu memastikan kemenangan Portugal 2-0 atas tuan rumah.
Luxembourg (4-1-4-1): Anthony Moris; Laurent Jans, Maxime Chanot, Lars Gerson, Dirk Carlson; Aldin Skenderovic; Maurice Deville, Vincent Thill (Aurélien Joachim), Leandro Barreiro Martins (Danel Sinani), Gerson Rodrigues; David Turpel (Olivier Thill).
Pelatih: Luc Holtz
Portugal (4-2-3-1): Rui Patricio; Ricardo Pereira, Jose Fonte, Ruben Dias, Raphael Guerreiro; Danilo Pereira, Pizzi (Joao Moutinho); Bernardo Silva, Bruno Fernandes, Cristiano Ronaldo; Andre Silva (Jota).
Pelatih: Fernando Santos
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019