Mantan pelatih Persebaya Wolfgang Pikal berharap Bajol Ijo segera bangkit pada sisa pertandingan Liga 1 musim kompetisi 2019.
"Saya berharap ke depannya maju lagi, bangkit lagi dan berprestasi lagi," ujar Wolfgang Pikal dalam pernyataannya melalui media sosial resmi klub di instagram @officialpersebaya yang diposting Rabu sore.
Wolfgang Pikal menyatakan mundur dari jabatannya sebagai pelatih kepala Persebaya Surabaya, menyusul rentetan hasil negatif timnya dalam beberapa pertandingan terakhir.
Baca juga: Persebaya jeblok, Wolfgang Pikal mundur dari pelatih
Pelatih berkebangsaan Austria itu berterima kasih kepada tim, manajemen dan pemain yang selama ini telah bersama berjuang demi kemajuan Persebaya.
"Klub dan manajemen di sini sangat luar biasa dan all the best untuk masa depan Persebaya," kata mantan asisten pelatih Alfred Riedl di Timnas Indonesia tersebut dan tercatat pernah membawa Timnas dua kali sebagai runner up Piala AFF pada 2010 dan 2016.
Baca juga: Hasil Liga 1: Persebaya kalah, Wolfgang Pikal tak hadiri konferensi pers
Wolfgang Pikal resmi menangani Persebaya setelah dikontrak sebagai asisten pelatih dan membantu pelatih kepala Alfred Riedl pada 28 Agustus 2019.
Sejak mendampingi tim dari sisi lapangan, tren negatif didapat timnya, dimulai hasil imbang tanpa gol saat menjamu Borneo FC, Hansamu Yama dan kawan-kawan dibungkam Persib Bandung dengan skor telak 1-4 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, (18/10).
Pulang dari Bali, tim asuhan Wolfgang Pikal melawat ke Lamongan pada 23 Oktober yang hasil akhirnya 1-0 untuk tuan rumah Laskar Joko Tingkir Persela.
Terakhir, menghadapi PSS Slemen di kandang sendiri, Bajol Ijo terpaksa menerima kekalahan perdananya di Stadion Gelora Bung Tomo usai ditaklukkan dengan skor 2-3.
Di klasemen sementara Liga 1, Persebaya berada di peringkat sembilan dengan raihan 31 poin hasil tujuh kali menang, sepuluh kali seri dan delapan kali menderita kekalahan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Saya berharap ke depannya maju lagi, bangkit lagi dan berprestasi lagi," ujar Wolfgang Pikal dalam pernyataannya melalui media sosial resmi klub di instagram @officialpersebaya yang diposting Rabu sore.
Wolfgang Pikal menyatakan mundur dari jabatannya sebagai pelatih kepala Persebaya Surabaya, menyusul rentetan hasil negatif timnya dalam beberapa pertandingan terakhir.
Baca juga: Persebaya jeblok, Wolfgang Pikal mundur dari pelatih
Pelatih berkebangsaan Austria itu berterima kasih kepada tim, manajemen dan pemain yang selama ini telah bersama berjuang demi kemajuan Persebaya.
"Klub dan manajemen di sini sangat luar biasa dan all the best untuk masa depan Persebaya," kata mantan asisten pelatih Alfred Riedl di Timnas Indonesia tersebut dan tercatat pernah membawa Timnas dua kali sebagai runner up Piala AFF pada 2010 dan 2016.
Baca juga: Hasil Liga 1: Persebaya kalah, Wolfgang Pikal tak hadiri konferensi pers
Wolfgang Pikal resmi menangani Persebaya setelah dikontrak sebagai asisten pelatih dan membantu pelatih kepala Alfred Riedl pada 28 Agustus 2019.
Sejak mendampingi tim dari sisi lapangan, tren negatif didapat timnya, dimulai hasil imbang tanpa gol saat menjamu Borneo FC, Hansamu Yama dan kawan-kawan dibungkam Persib Bandung dengan skor telak 1-4 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, (18/10).
Pulang dari Bali, tim asuhan Wolfgang Pikal melawat ke Lamongan pada 23 Oktober yang hasil akhirnya 1-0 untuk tuan rumah Laskar Joko Tingkir Persela.
Terakhir, menghadapi PSS Slemen di kandang sendiri, Bajol Ijo terpaksa menerima kekalahan perdananya di Stadion Gelora Bung Tomo usai ditaklukkan dengan skor 2-3.
Di klasemen sementara Liga 1, Persebaya berada di peringkat sembilan dengan raihan 31 poin hasil tujuh kali menang, sepuluh kali seri dan delapan kali menderita kekalahan.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019