Parade seni budaya Jatim Specta Night Carnival yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur, menjadi ajang melestarikan seni dan budaya dengan tujuan meningkat kunjungan wisata yang dapat menjadi daya ungkit perekonomian.

Jatim Sepcta Night Carnival tahun ini (2019), merupakan tahun keenam dilaksanakannya parade seni budaya yang diikuti oleh 30 kabupaten/kota di Jawa Timur, dan tahun ini Kabupaten Situbondo ditunjuk menjadi tuan rumah.

"Terdapat dua hal mengapa acara ini dilaksanakan, Satu sisi mempersatukan seni budaya dan di sisi lain tuan rumah semakin dikenal," kata Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak saat membuka acara Jatim Specta Night Carnival 2019 di Alun Alun Situbondo, Sabtu (19/10) malam.

Menurut ia, kabupaten yang berada di penghujung timur Pulau Jawa ini menyimpan beribu potensi yang bisa ditonjolkan, seperti halnya Kabupaten Situbondo.

Gubernur Emil Dardak mengapresiasi tari Landhung khas Situbondo, yang menggambarkan garis pantai terpanjang dan membentang dari ujung barat hingga ujung timur di jalur pantura yang mencapai 115 kilometer.

Sementara itu, Bupati Situbondo Dadang Wigiarto mengemukakan kegiatan Jatim Specta Night Carnival 2019 menjadi strategis bagi pengembangan Situbondo ke depan. Karena dari sumber daya alam, Situbondo memiliki destinasi yang indah dan keunikan tersendiri.

"Kami sangat berterima kasih kepada Pemprov Jatim, khususnya kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim yang telah memercayai Situbondo menjadi tuan rumah dalam gelaran parade seni budaya Jatim Specta Night Carnival 2019," ujarnya.

Dadang mengaku, dua event besar Pemprov Jatim Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) sekaligus Hari Kesatuan Gerak PKK dan Jatim Specta Night Carnival 2019 yang digelar di Situbondo, mampu memberi dampak positif terhadap pergerakan ekonomi masyarakat.

Jatim Specta Night Carnival 2019 di Kabupaten Situbondo, diikuti oleh 30 kabupaten/kota di Jawa Timur, dan Sebagai tamu kehormatan dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menampilkan tarian kontemporer  legenda Roro Jongrang. Tarian ini menggambarkan sebuah legenda kisah cinta antara Bandung Bondowoso dengan Roro Jongrang yang berujung dengan terciptanya seribu arca/candi, yakni candi Roro Jongrang atau lebih dikenal dengan candi Prambanan.

Masing-masing daerah dalam gelaran ini menampilkan seni budaya andalannya, Kabupaten Situbondo sebagai tuan rumah Jatim Specta Night Carnival 2019, menampilkan budaya yang masih dilestarikan, yakni Komantan Korong.

Dalam pantauan, ribuan warga tampak antusias untuk menyaksikan parade seni budaya dari puluhan kabupaten/kota di Jawa Timur, yang dilaksanakan pada malam hari.

Sepanjang rute gelaran parade seni budaya ini, mulai depan Kantor Pos di Jalan Ahmad Yani hingga Jalan Pemuda  depan Taman Makam Pahlawan (TMP) disesaki warga yang ingin melihat langsung atraksi seni dan budaya dari berbagai kabupaten/kota di Jatim. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019