Persebaya Surabaya harus bermain tanpa empat pemain pilarnya saat menghadapi Borneo FC pada laga pekan ke-23 lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jumat (11/10).
"Meski memberikan pengaruh, tapi pelatih sudah siapkan komposisi terbaik dan kami siap melawan Borneo FC," ujar asisten pelatih Persebaya Miftahul Hadi kepada wartawan di Surabaya, Kamis.
Laga Persebaya vs Borneo FC merupakan laga tunda yang seharusnya digelar pada 2 Oktober 2019, karena saat itu panpel Persebaya tidak mendapatkan izin keamanan dari kepolisian setempat.
Keempat pemain Persebaya yang absen pada laga melawan Borneo FC adalah Hansamu Yama Pranata yang membela Timnas Indonesia senior, Rachmar Irianto (membela Timnas U-23 dalam turnamen di Tiongkok), Supriadi (membela Timnas U-19), dan Osvaldo Haay yang mengalami cedera saat pemusatan latihan Timnas U-23.
Baca juga: Persebaya raih kemenangan pertama usai permalukan Borneo FC 2-1
Meski kehilangan beberapa pemain pentingnya, Miftahul Hadi yang merupakan pelatih kiper Persebaya tetap optimistis timnya akan meraih poin penuh saat menjamu Borneo FC.
"Kami fokus pada tim sendiri dan telah mempersiapkannya dengan baik. Mohon doa dan dukungannya agar Persebaya meraih poin penuh," ucapnya.
Sementara itu, pemain Persebaya Aryn Williams mengaku bersama rekan-rekannya telah siap menghadapi Borneo FC dan berharap dapat memberikan yang terbaik bagi suporter.
"Selama latihan kami telah membenahi kekurangan, baik secara fisik dan teknik. Yang pasti, tentang laga besok kami sangat siap," kata pemain berpaspor Australia tersebut.
Di sisi lain, pelatih kepala Persebaya Wolfgang Pikal akhirnya disahkan oleh PT LIB selaku operator liga dan telah dimasukkan namanya di daftar ofisial Persebaya.
Dengan demikian, pelatih asal Austria tersebut dipastikan mendampingi tim dalam laga melawan Borneo FC sekaligus menjadi debut eks-asisten pelatih Timnas Indonesia itu di bench Persebaya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Meski memberikan pengaruh, tapi pelatih sudah siapkan komposisi terbaik dan kami siap melawan Borneo FC," ujar asisten pelatih Persebaya Miftahul Hadi kepada wartawan di Surabaya, Kamis.
Laga Persebaya vs Borneo FC merupakan laga tunda yang seharusnya digelar pada 2 Oktober 2019, karena saat itu panpel Persebaya tidak mendapatkan izin keamanan dari kepolisian setempat.
Keempat pemain Persebaya yang absen pada laga melawan Borneo FC adalah Hansamu Yama Pranata yang membela Timnas Indonesia senior, Rachmar Irianto (membela Timnas U-23 dalam turnamen di Tiongkok), Supriadi (membela Timnas U-19), dan Osvaldo Haay yang mengalami cedera saat pemusatan latihan Timnas U-23.
Baca juga: Persebaya raih kemenangan pertama usai permalukan Borneo FC 2-1
Meski kehilangan beberapa pemain pentingnya, Miftahul Hadi yang merupakan pelatih kiper Persebaya tetap optimistis timnya akan meraih poin penuh saat menjamu Borneo FC.
"Kami fokus pada tim sendiri dan telah mempersiapkannya dengan baik. Mohon doa dan dukungannya agar Persebaya meraih poin penuh," ucapnya.
Sementara itu, pemain Persebaya Aryn Williams mengaku bersama rekan-rekannya telah siap menghadapi Borneo FC dan berharap dapat memberikan yang terbaik bagi suporter.
"Selama latihan kami telah membenahi kekurangan, baik secara fisik dan teknik. Yang pasti, tentang laga besok kami sangat siap," kata pemain berpaspor Australia tersebut.
Di sisi lain, pelatih kepala Persebaya Wolfgang Pikal akhirnya disahkan oleh PT LIB selaku operator liga dan telah dimasukkan namanya di daftar ofisial Persebaya.
Dengan demikian, pelatih asal Austria tersebut dipastikan mendampingi tim dalam laga melawan Borneo FC sekaligus menjadi debut eks-asisten pelatih Timnas Indonesia itu di bench Persebaya.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019