Ribuan nanas dibagikan kepada warga dalam Festival Nanas dan Pameran Buah 2019 yang digelar di depan gedung teater areal Gunung Kelud, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri Anang Widodo di Kediri, Minggu, mengatakan kegiatan itu agenda tahunan yang digelar pemerintah.

Banyak jenis buah disajikan dalam kegiatan itu, termasuk nanas yang banyak ditanam warga.

"Kegiatan ini merupakan rangkaian Agenda Festival Kelud 2019. Selain pameran buah juga ada festival nanas. Ada gunungan buah nanas setinggi lima meter dengan jumlah nanas sekitar 5.700 buah," katanya.

Ia mengatakan hal yang membedakan dengan festival tahun sebelumnya adalah para peserta mengikuti kirab nanas mulai dari Balai Desa Sugihwaras hingga lokasi festival. Kegiatan itu wujud syukur para petani dan pedagang nanas kepada Tuhan atas rejeki yang telah diberikan.

Kegiatan itu digelar selama dua hari, yakni Sabtu dan Minggu (7-8/9). Buah nanas selain dibuat gunungan, juga dirangkai dengan berbagai bentuk, salah satunya ayam.

Buah nanas yang dirangkai itu juga dilombakan dan dinilai, sebagai bentuk penghargaan kepada warga yang sudah kreatif membuatnya.

Ia juga menegaskan penyelenggaraan festival nanas itu sekaligus salah satu upaya promosi wisata unggulan Gunung Kelud (1.731 meter di atas permukaan laut) agar lebih dikenal masyarakat luas. Masyarakat juga dapat menikmati nanas yang merupakan produk unggulan para petani di kaki Gunung Kelud.

"Kami berharap masyarakat yang datang saat pulang membawa oleh-oleh buah nanas dan buah-buah lainnya yang merupakan khas Kabupaten Kediri. Dengan itu perekonomian petani di sekitar Gunung Kelud juga meningkat, kunjungan wisata juga meningkat," kata Anang.

Pameran buah diikuti 26 kecamatan se-Kabupaten Kediri yang ditempatkan di 13 stan. Setiap kecamatan memamerkan produk buah unggulan masing-masing.

Dari Kecamatan Gampengrejo membawa produk semangka, Grogol mangga podang, Ngasem labu madu, dan berbagai macam buah lainnya.

Warga memadati lokasi festival. Namun, mereka tidak bisa mendekat hingga lokasi gunungan nanas, sebab panitia membuat pagar di lokasi buah. Warga berkerumun di sekitar pagar tersebut.

Setelah sambutan dari perwakilan pemerintah kabupaten, juga didoakan oleh pemuka agama setempat, lalu buah dibagikan pada warga. Semua warga mendapatkan buah-buahan itu. Namun, jika mereka ingin membawa buah yang lebih banyak, bisa membeli di stan pameran.

Festival Nanas juga bagian dari acara Festival Kelud 2019. Berbagai macam kegiatan lainnya, festival jaranan, parade band pelajar, pameran dan bazar UMKM. Kegiatan tersebut digelar 7-22 September 2019.
 

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019