Persebaya Surabaya berusaha meraih poin saat menghadapi tuan rumah Perseru Badak Lampung pada pertandingan lanjutan Liga 1 Shopee 2019 di Stadion Sumpah Pemuda PKOR Wayhalim, Bandarlampung, Selasa (20/8).
"Kami akan berusaha mencuri poin di sini untuk membangkitkan motivasi pemain agar permainan mereka lebih bagus lagi ke depannya," kata karteker pelatih Persebaya "Bejo" Sugiantoro saat jumpa pers di Bandarlampung, Senin.
Ia mengakui bahwa Persebaya mempunyai pemain-pemain dengan kualitas bagus, namun itu semua bukan jaminan bagi timnya untuk menang di setiap pertandingan.
Kekalahan telak 0-4 dari Arema FC pada laga sebelumnya menjadi cambuk bagi tim "Bajol Ijo" untuk bangkit dan bermain maksimal guna mendapatkan poin.
Menurut Bejo, sepeninggal pelatih Djajang Nurjaman dan hasil minor di pertandingan terakhir menjadi tantangan bagi dirinya untuk menaikkan motivasi para pemain.
"Saya selalu memberikan motivasi kepada para pemain untuk meningkatkan kepercayaan diri mereka saat bertanding," kata dia.
Ia menambahkan pertandingan melawan Perseru Badak Lampung akan menjadi laga sulit, karena tuan rumah yang meraih hasil positif di laga terakhirnya pasti akan termotivasi memberi kemenangan kepada pendukungnya.
Dalam lawatan di Lampung, Persebaya membawa 18 pemain, minus Hansamu Yama yang terkena hukuman kartu merah.
"Saya yakin dengan pemain yang kami bawa, karena sepak bola itu permainan kolektif, tidak mengandalkan satu pemain," katanya.
Sementara itu, kapten tim Persebaya Surabaya Ruben Zanadi mengatakan bahwa secara keseluruhan para pemain sudah siap untuk bertanding dan memenangkan pertandingan melawan Perseru-Badak Lampung.
"Hasil negatif kemarin sudah kami lupakan dan saatnya kami menatap ke depan untuk meraih hasil positif," tegas dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Kami akan berusaha mencuri poin di sini untuk membangkitkan motivasi pemain agar permainan mereka lebih bagus lagi ke depannya," kata karteker pelatih Persebaya "Bejo" Sugiantoro saat jumpa pers di Bandarlampung, Senin.
Ia mengakui bahwa Persebaya mempunyai pemain-pemain dengan kualitas bagus, namun itu semua bukan jaminan bagi timnya untuk menang di setiap pertandingan.
Kekalahan telak 0-4 dari Arema FC pada laga sebelumnya menjadi cambuk bagi tim "Bajol Ijo" untuk bangkit dan bermain maksimal guna mendapatkan poin.
Menurut Bejo, sepeninggal pelatih Djajang Nurjaman dan hasil minor di pertandingan terakhir menjadi tantangan bagi dirinya untuk menaikkan motivasi para pemain.
"Saya selalu memberikan motivasi kepada para pemain untuk meningkatkan kepercayaan diri mereka saat bertanding," kata dia.
Ia menambahkan pertandingan melawan Perseru Badak Lampung akan menjadi laga sulit, karena tuan rumah yang meraih hasil positif di laga terakhirnya pasti akan termotivasi memberi kemenangan kepada pendukungnya.
Dalam lawatan di Lampung, Persebaya membawa 18 pemain, minus Hansamu Yama yang terkena hukuman kartu merah.
"Saya yakin dengan pemain yang kami bawa, karena sepak bola itu permainan kolektif, tidak mengandalkan satu pemain," katanya.
Sementara itu, kapten tim Persebaya Surabaya Ruben Zanadi mengatakan bahwa secara keseluruhan para pemain sudah siap untuk bertanding dan memenangkan pertandingan melawan Perseru-Badak Lampung.
"Hasil negatif kemarin sudah kami lupakan dan saatnya kami menatap ke depan untuk meraih hasil positif," tegas dia.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019