Wakil Duta Besar Australia untuk Indonesia Allaster Cox berkunjung ke komunitas belajar dan bermain Tanoker di Desa Ledokombo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, yang juga menjadi penggerak tujuh destinasi wisata perdamaian, sekaligus untuk berdialog dengan anak-anak buruh migran setempat.

"Kedatangan kami ke Jember ini untuk melihat dan mengunjungi proyek yang dilakukan antara Indonesia dan Australia, khususnya yang ada di Jawa Timur, seperti di Tanoker yang melestarikan budaya lokal karena saat ini dunia menghadapi tantangan globalisasi," kata Allaster Cox dalam kunjungannya, Jumat (19/7).

Saat berkunjung ke komunitas belajar dan bermain Tanoker di Desa Ledokombo, lanjutnya, dia ingin melihat bagaimana proyek tersebut dilaksanakan dalam 15 tahun terakhir dalam rangka mengembangkan suatu kesadaran mengenai kepentingan warisan tradisional sebagai perekat untuk mengukuhkan masyarakat di Kabupaten Jember.

"Kami ingin mendukung kegiatan komunitas Tanoker, seperti permainan egrang, barisan tradisional, kegiatan ekonomi tradisional, dan bisnis kerajinan UMKM karena semua kegiatan itu penting untuk mengukuhkan semangat masyarakat sebagai suatu yang penting dalam menghadapi masa depan dengan kepercayaan diri sendiri," katanya.

Ia menjelaskan banyak orang yang menjadi imigran, namun kepercayaan terhadap kehidupan sendiri bagi masyarakat setempat sangat penting dan hal tersebut yang didorong oleh komunitas Tanoker.

"Melalui program-program kedutaan Australia, kami mendukung komunitas Tanoker karena kegiatan itu berada di akar rumput. Kami menghargai kerajinan di sini untuk membangun kepercayaan masyarakat dengan kegiatan lokal," ujarnya.

Kedatangan Allaster Cox ke komunitas Tanoker selain untuk memperkuat kerja sama Indonesia-Australia dalam merawat perdamaian juga memberikan dukungan dan penguatan langkah promosi perdamaian; Hal ini dilakukan di tujuh destinasi wisata perdamaian serta memperkuat upaya komunitas Tanoker menyemai perdamaian dari Ledokombo melalui kewirausahaan sosial.

Sementara Wakil Bupati Jember Abdul Muqit Arief yang menerima kunjungan Allaster Cox memberikan apresiasi terhadap kegiatan komunitas Tanoker dalam membantu anak-anak di Desa Ledokombo dalam mengatasi permasalahan buruh migran. Wakil Dubes Australia juga sangat tertarik dengan budaya lokal yang dilestarikan di Kecamatan Ledokombo.

"Pengenalan budaya lokal yang tetap dilestarikan menjadi ciri khas ke-Indonesiaan. Kami akan semakin mengakrabkan komunikasi dengan Australia karena banyak sekali program yang sudah dilaksanakan di beberapa daerah, salah satunya di Jember," katanya.

Pendiri Komunitas Tanoker Farha Ciciek mengatakan ada tujuh titik destinasi wisata perdamaian di Kecamatan Ledokombo, yaitu komunitas Tanoker, Elisa Rainbow, âpor Bhâèk Kho-Kho, Sekolah Yang-eyang, Sekolah Bok-ebok dan Sekolah Pak-bapak, Pesantren Kopi At-Tanwir dan Pasar Lumpur.

"Tanoker merupakan komunitas belajar dan bermain yang bersama berbagai pihak secara terpadu mengembangkan praktik baik dan nilai luhur kehidupan yang dimulai dengan permainan egrang sebagai media utamanya," tuturnya.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019