Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas melakukan inspeksi mendadak di sejumlah pelayanan publik dan organisasi perangkat daerah (OPD), pada hari pertama masuk kerja usai libur Lebaran 2019, selain untuk memastikan kehadiran karyawannya juga ingin memotivasi kerja karyawan.
Sidak pertama dilakukan di Kantor Dinas Pemukiman dan Perumahan dan Dinas Kesatuan Bangsa dan Politik yang lokasinya berdekatan. Bupati Anas langsung mengecek kehadiran karyawan dan melihat kondisi seluruh kantor.
"Untuk memastikan tidak ada PNS yang absen di hari pertama masuk kerja dengan sidak ke sejumlah SKPD. Hasilnya, secara umum hadir semua, sesuai ketentuan dari pemerintah tentang kehadiran karyawan di hari pertama kerja," ujar Bupati Anas di Banyuwangi, Jawa Timur, Senin.
Inspeksi mendadak dilanjutkan di Dinas Perikanan dan Pangan, Dinas Kominfo, Kantor Inspektorat, Dinas Kesehatan dan Badan Kepegawaian dan Diklat setempat.
Menurut ia, secara umum pelayanan di seluruh OPD telah berjalan dengan baik di hari pertama masuk kerja, hal itu terpantau dari sistem informasi yang terpusat di Dinas Kominfo.
"Secara umum saya melihat kantor-kantor sudah siap bekerja kembali. Tadi mengecek di Kominfo, yang menunjukkan sistem di seluruh OPD berjalan. Yang artinya pelayanan publik berjalan normal semua," ucapnya.
Selain itu, lanjut Anas, juga meninjau Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil serta Puskesmas Mojopanggung untuk memastikan pelayanan masyarakat berjalan dengan baik.
Di pelayanan publik itu, Bupati Anas menanyakan langsung kepada masyarakat seputar pelayanan yang dilakukan pemerintah daerah pasca Lebaran.
"Bapak mengurus apa? Tadi datang pukul 08.00 WIB, apa kantor Dispendukcapil sudah buka pak? Sudah berapa lama mengurusnya? tanya Bupati Anas kepada Sugiharto, warga yang tengah mengurus surat kependudukan.
Sugiharto ini pun menjawab, "Tadi saya datang pukul 08.00 WIB sudah buka pak, sekarang tinggal tunggu antre dipanggil saja, mau mengurus surat pindah domisili," kata Sugiharto menjawab pertanyaan Bupati Anas.
Khusus kepada petugas Dispendukcapil, Bupati Anas meminta agar mereka membuka pelayanan ekstra bagi warga, biasanya saat mudik Lebaran ini digunakan warga rantau untuk sekalian mengurus dokumen kependudukan yang dibutuhkan.
"Tolong khusus selama pekan ini kinerja ditingkatkan, karena biasanya banyak warga rantau yang mengurus KTP-e. Saya mohon semua siap kerja ekstra hingga lembur untuk mengatasi membeludaknya pemohon pelayanan," kata Anas berpesan kepada karyawan Dispendukcapil.
Momen sidak ini juga dimanfaatkan Bupati Anas untuk memotivasi karyawan agar menciptakan suasana kantor yang nyaman untuk bekerja, karena suasana kantor sangat berpengaruh bagi kinerja PNS.
"Kalau suasana kantor nyaman akan memberi energi positif. Secara umum, suasana kantor-kantor sudah bagus, mulai dari tata ruang, kebersihan, penghijauan, pemanfaataan tata ruang juga bagus. Memang masih ada yang kurang, nanti akan kami evaluasi, khususnya kantor pelayanan publik seperti puskesmas," tuturnya.
Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Banyuwangi, Nafiul Huda menyebutkan bahwa di hari pertama masuk kerja usai libur Lebaran, terdapat sembilan ASN yang absen dengan berbagai alasan kepentingan.
"Ada yang alasan sakit dan ada juga keperluan keluarga, namun tidak ada yang tanpa keterangan. Namun mereka tetap akan kami laporkan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara, mengacu dengan peraturan yang telah ditetapkan. Sembari mereka juga diberi peringatan dari pimpinan masing-masing," kata Huda. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
Sidak pertama dilakukan di Kantor Dinas Pemukiman dan Perumahan dan Dinas Kesatuan Bangsa dan Politik yang lokasinya berdekatan. Bupati Anas langsung mengecek kehadiran karyawan dan melihat kondisi seluruh kantor.
"Untuk memastikan tidak ada PNS yang absen di hari pertama masuk kerja dengan sidak ke sejumlah SKPD. Hasilnya, secara umum hadir semua, sesuai ketentuan dari pemerintah tentang kehadiran karyawan di hari pertama kerja," ujar Bupati Anas di Banyuwangi, Jawa Timur, Senin.
Inspeksi mendadak dilanjutkan di Dinas Perikanan dan Pangan, Dinas Kominfo, Kantor Inspektorat, Dinas Kesehatan dan Badan Kepegawaian dan Diklat setempat.
Menurut ia, secara umum pelayanan di seluruh OPD telah berjalan dengan baik di hari pertama masuk kerja, hal itu terpantau dari sistem informasi yang terpusat di Dinas Kominfo.
"Secara umum saya melihat kantor-kantor sudah siap bekerja kembali. Tadi mengecek di Kominfo, yang menunjukkan sistem di seluruh OPD berjalan. Yang artinya pelayanan publik berjalan normal semua," ucapnya.
Selain itu, lanjut Anas, juga meninjau Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil serta Puskesmas Mojopanggung untuk memastikan pelayanan masyarakat berjalan dengan baik.
Di pelayanan publik itu, Bupati Anas menanyakan langsung kepada masyarakat seputar pelayanan yang dilakukan pemerintah daerah pasca Lebaran.
"Bapak mengurus apa? Tadi datang pukul 08.00 WIB, apa kantor Dispendukcapil sudah buka pak? Sudah berapa lama mengurusnya? tanya Bupati Anas kepada Sugiharto, warga yang tengah mengurus surat kependudukan.
Sugiharto ini pun menjawab, "Tadi saya datang pukul 08.00 WIB sudah buka pak, sekarang tinggal tunggu antre dipanggil saja, mau mengurus surat pindah domisili," kata Sugiharto menjawab pertanyaan Bupati Anas.
Khusus kepada petugas Dispendukcapil, Bupati Anas meminta agar mereka membuka pelayanan ekstra bagi warga, biasanya saat mudik Lebaran ini digunakan warga rantau untuk sekalian mengurus dokumen kependudukan yang dibutuhkan.
"Tolong khusus selama pekan ini kinerja ditingkatkan, karena biasanya banyak warga rantau yang mengurus KTP-e. Saya mohon semua siap kerja ekstra hingga lembur untuk mengatasi membeludaknya pemohon pelayanan," kata Anas berpesan kepada karyawan Dispendukcapil.
Momen sidak ini juga dimanfaatkan Bupati Anas untuk memotivasi karyawan agar menciptakan suasana kantor yang nyaman untuk bekerja, karena suasana kantor sangat berpengaruh bagi kinerja PNS.
"Kalau suasana kantor nyaman akan memberi energi positif. Secara umum, suasana kantor-kantor sudah bagus, mulai dari tata ruang, kebersihan, penghijauan, pemanfaataan tata ruang juga bagus. Memang masih ada yang kurang, nanti akan kami evaluasi, khususnya kantor pelayanan publik seperti puskesmas," tuturnya.
Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Banyuwangi, Nafiul Huda menyebutkan bahwa di hari pertama masuk kerja usai libur Lebaran, terdapat sembilan ASN yang absen dengan berbagai alasan kepentingan.
"Ada yang alasan sakit dan ada juga keperluan keluarga, namun tidak ada yang tanpa keterangan. Namun mereka tetap akan kami laporkan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara, mengacu dengan peraturan yang telah ditetapkan. Sembari mereka juga diberi peringatan dari pimpinan masing-masing," kata Huda. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019