Kepolisian Resor Jember menyiagakan sebanyak 11 pos pengamanan Lebaran yang tersebar di beberapa titik rawan kemacetan, rawan kriminalitas, rawan kecelakaan lalu lintas dan beberapa objek wisata untuk mendukung pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2019 di Kabupaten Jember, Jawa Timur.
"Hari ini kami melakukan kegiatan pengecekan pos pengamanan dan pelayanan Lebaran dengan sejumlah personel yang bersiaga yakni Polri, TNI, orari, PMI, dan tenaga kesehatan yang selalu siap memberikan pelayanan kepada pemudik yang singgah di pos tersebut," kata Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo usai memantau Pos Pelayanan Terminal Tawang alun dan Pos Pelayanan Terpadu SPBU Klatakan Tanggul, Kabupaten Jember, Kamis.
Menurutnya sebanyak 11 pos pengamanan Lebaran tersebut juga dilengkapi dengan CCTV yang terkoneksi dengan pusat kontrol CCTV milik Dinas Perhubungan dan Polres Jember, sehingga dapat terpantau dan ditangani dengan cepat, apabila ada kecelakaan atau kejadian darurat di sekitar pos pengamanan tersebut selama arus mudik Lebaran.
"Pos pengamanan dan pelayanan yang dilengkapi dengan CCTV akan memberikan layanan maksimal kepada masyarakat, sehingga petugas tidak perlu menunggu laporan dari masyarakat untuk penanganannya, sehingga dapat menindaklanjuti dengan cepat," tuturnya.
Selain itu, lanjut dia, ada juga ruang bermain anak yang disediakan di pos pengamanan terpadu tersebut, sehingga pemudik yang ingin melepas lelah saat berkendara dan singgah di pos terpadu tersebut dapat memanfaatkan arena bermain untuk anak-anaknya.
"Pemudik yang kelelahan atau mengeluhkan sakit bisa mendapatkan pelayanan kesehatan dari petugas medis yang bersiaga di pos tersebut secara gratis, sehingga pemudik bisa beristirahat dengan nyaman di pos pelayanan yang disediakan Polres Jember, sebelum melanjutkan perjalanan lagi," katanya.
Selama Operasi Ketupat Semeru 2019 untuk pengamanan selama Lebaran 2019 di Kabupaten Jember disiagakan sebanyak 375 personel gabungan yang terdiri dari 200 personel Polri, dan 175 personel dari instansi samping seperti TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan Pramuka. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Hari ini kami melakukan kegiatan pengecekan pos pengamanan dan pelayanan Lebaran dengan sejumlah personel yang bersiaga yakni Polri, TNI, orari, PMI, dan tenaga kesehatan yang selalu siap memberikan pelayanan kepada pemudik yang singgah di pos tersebut," kata Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo usai memantau Pos Pelayanan Terminal Tawang alun dan Pos Pelayanan Terpadu SPBU Klatakan Tanggul, Kabupaten Jember, Kamis.
Menurutnya sebanyak 11 pos pengamanan Lebaran tersebut juga dilengkapi dengan CCTV yang terkoneksi dengan pusat kontrol CCTV milik Dinas Perhubungan dan Polres Jember, sehingga dapat terpantau dan ditangani dengan cepat, apabila ada kecelakaan atau kejadian darurat di sekitar pos pengamanan tersebut selama arus mudik Lebaran.
"Pos pengamanan dan pelayanan yang dilengkapi dengan CCTV akan memberikan layanan maksimal kepada masyarakat, sehingga petugas tidak perlu menunggu laporan dari masyarakat untuk penanganannya, sehingga dapat menindaklanjuti dengan cepat," tuturnya.
Selain itu, lanjut dia, ada juga ruang bermain anak yang disediakan di pos pengamanan terpadu tersebut, sehingga pemudik yang ingin melepas lelah saat berkendara dan singgah di pos terpadu tersebut dapat memanfaatkan arena bermain untuk anak-anaknya.
"Pemudik yang kelelahan atau mengeluhkan sakit bisa mendapatkan pelayanan kesehatan dari petugas medis yang bersiaga di pos tersebut secara gratis, sehingga pemudik bisa beristirahat dengan nyaman di pos pelayanan yang disediakan Polres Jember, sebelum melanjutkan perjalanan lagi," katanya.
Selama Operasi Ketupat Semeru 2019 untuk pengamanan selama Lebaran 2019 di Kabupaten Jember disiagakan sebanyak 375 personel gabungan yang terdiri dari 200 personel Polri, dan 175 personel dari instansi samping seperti TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan Pramuka. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019