Sebuah rumah toko dua lantai di pusat kota Tulungagung, Jawa Timur, terbakar akibat ledakan dari mesin genset saat terjadi listrik padam, Jumat malam sekitar pukul 19.35 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun pemadaman sempat mengalami kesulitan karena api melalap gudang pakaian di lantai dua toko itu.
"Lokasi yang terbakar agak sulit dijangkau, karena berada di lantai dua dan di lingkungan padat. Tapi, syukurlah akhirnya bisa dikendalikan," kata Kabid Damkar Pol PP Kabupaten Tulungagung Rakidi dikonfirmasi di sela pemadaman.
Kerugian akibat kejadian ini ditaksir mencapai ratusan juta rupiah, sebab selain membakar sebagian besar bangunan di lantai dua, ratusan pak atau kardus pakaian yang ada di dalam gudang ikut terbakar.
Sampai tengah malam petugas PMK masih terus berupaya melakukan pembasahan guna mencegah kebakaran lanjutan.
"Informasi dari saksi tadi, penyebab kebakaran karena genset meledak," katanya.
Bangunan ruko yang terbakar diketahui milik Toko Metro yang terletak di jalan Ahmad Yani Timur, Tulungagung.
Lokasinya persis berada di depan Mapolres Tulungagung, dan berjarak sekitar 400 meter dari posko PMK.
Kronologi kebakaran diawali terja dinya listrik padam di wilayah kota.Karyawan toko, Arif menghidupkan genset. Naas saat dihidupkan genset meledak dan langsung membakar lantai 2 toko yang berada di jalan A. Yani Timur itu
Petugas sempat kesulitan memadamkan ganasnya jago merah.Petugas sempat mendobrak jendela untuk memadamkan api.Lantai dua berfungsi sebagai gudang pakaian.
Selain posisi sulit, petugas juga berjibaku dengan asap hitam yang menyesakan. Tampak beberapa petugas keluar dari dalam gedung dengan muntah-muntah, Tadi saya sempat naik beberapa detik lalu balik lagi karena asapnya," jelas Rakidi.
Satu petugas pemadam terluka tangannya lantaran terkena pecahan kaca.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun pemadaman sempat mengalami kesulitan karena api melalap gudang pakaian di lantai dua toko itu.
"Lokasi yang terbakar agak sulit dijangkau, karena berada di lantai dua dan di lingkungan padat. Tapi, syukurlah akhirnya bisa dikendalikan," kata Kabid Damkar Pol PP Kabupaten Tulungagung Rakidi dikonfirmasi di sela pemadaman.
Kerugian akibat kejadian ini ditaksir mencapai ratusan juta rupiah, sebab selain membakar sebagian besar bangunan di lantai dua, ratusan pak atau kardus pakaian yang ada di dalam gudang ikut terbakar.
Sampai tengah malam petugas PMK masih terus berupaya melakukan pembasahan guna mencegah kebakaran lanjutan.
"Informasi dari saksi tadi, penyebab kebakaran karena genset meledak," katanya.
Bangunan ruko yang terbakar diketahui milik Toko Metro yang terletak di jalan Ahmad Yani Timur, Tulungagung.
Lokasinya persis berada di depan Mapolres Tulungagung, dan berjarak sekitar 400 meter dari posko PMK.
Kronologi kebakaran diawali terja dinya listrik padam di wilayah kota.Karyawan toko, Arif menghidupkan genset. Naas saat dihidupkan genset meledak dan langsung membakar lantai 2 toko yang berada di jalan A. Yani Timur itu
Petugas sempat kesulitan memadamkan ganasnya jago merah.Petugas sempat mendobrak jendela untuk memadamkan api.Lantai dua berfungsi sebagai gudang pakaian.
Selain posisi sulit, petugas juga berjibaku dengan asap hitam yang menyesakan. Tampak beberapa petugas keluar dari dalam gedung dengan muntah-muntah, Tadi saya sempat naik beberapa detik lalu balik lagi karena asapnya," jelas Rakidi.
Satu petugas pemadam terluka tangannya lantaran terkena pecahan kaca.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019