Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menggelar giveaway di akun Instagram miliknya @khofifah.ip untuk menyerap aspirasi dan harapan generasi milenial dan gen z tentang Jawa Timur.

"Tulis komentar serumu sekreatif mungkin Apa yang paling kamu suka dari Jawa Timur dan harapanmu tentang Jawa Timur kedepan," tulis Khofifah dalam caption instagram miliknya yang dipantau di Jakarta, Sabtu.

Sebanyak 100 paket hadiah bertajuk "Kejutan Cettar Khofifah" dipersiapkan untuk komentar dan harapan terkreatif.

Meski berstatus sebagai Gubernur Jawa Timur, tapi Khofifah tidak membatasi peserta kontes "bagi-bagi hadiah" tersebut. Khofifah mempersilahkan seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) ikut serta dalam gelaran giveaway itu. Syarat utamanya adalah komentar tidak mengandung SARA dan politik.

"Peserta terbuka untuk seluruh Warga Negara Indonesia. Dari Sabang sampai Merauke. Dari Miangas sampai Pulau Rote. Pemenang akan dipilih secara acak dan akan diumumkan tanggal 18 April 2019. Ayo ikutan dan semoga beruntung," tambah Khofifah.

Saat dikonfirmasi, Khofifah mengatakan lewat kontes tersebut dirinya ingin lebih banyak lagi menerima masukan dari generasi milenial dan gen z. Selain itu, ia ingin menghilangkan jarak antara pejabat publik dengan masyarakat.

Menurut Khofifah, Instagram dianggap efisien dalam menampung setiap masukan dari masyarakat terkait pembangunan Jawa Timur yang tengah gencar dilakukan olehnya dan juga Emil Dardak.

Khofifah mengatakan, menerima dan menyerap aspirasi tidak hanya dilakukan di kantor ataupun forum diskusi saja. Melalui media sosial, dirinya bisa berinteraksi dengan seluruh masyarakat tanpa batasan ruang dan waktu.

"Saya bisa berkomunikasi langsung dengan masyarakat. Tidak hanya di kolom komentar, namun juga lewat pesan langsung atau direct massage (DM). Insya Allah Saya pasti baca, meskipun tidak seluruhnya saya balas," tambahnya.

Ditanya soal isi "Kejutan Cettar" tersebut, Khofifah enggan menyebutkannya. Namun demikian ia memastikan bahwa kontes seperti itu akan rutin digelar olehnya untuk menampung lebih banyak lagi masukan dan juga kritik dari masyarakat.

Masukan serta kritik tersebut menjadi salah satu pijakannya untuk mengambil keputusan dan kebijakan. Apalagi, kata dia, saat ini Pemerintah Provinsi Jawa Timur tengah membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

"Kalau saya kasih tahu (hadiahnya), namanya bukan kejutan. Kalau mau tahu, monggo ikutan dan harus jadi pemenang," canda Khofifah.

Menurut Khofifah menerima aspirasi tidak hanya dilakukan melalui kantor ataupun forum diskusi saja. Di kantor dan diskusi sangat terbatas oleh waktu, sementara di instagram bebas kapan saja masyarakat ingin memberikan masukan dan kritikan.

Lewat Instagram, Khofifah kerap mengunggah foto rutinitas sehari-hari lengkap dengan sejumlah pesan khusus. Mulai dari kegiatan resminya sebagai Gubernur Jatim, hingga kegiatan-kegiatan pribadinya.

Tidak jarang caption yang ditulisnya pun berisi candaan dan juga nasihat. Khofifah diketahui mengelola secara pribadi akun @khofifah.ip tersebut. Hingga berita ini diturunkan, Khofifah memiliki kurang lebih 173.000 pengikut di Instagram. (*)

Pewarta: Desi Purnamawati

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019