Ketua Komite Ekonomi Industri Nasional (KEIN) Sutrisno Bachir mendorong mahasiswa yang terlibat dalam aktivis kampus atau Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) untuk menjadi pengusaha.

Sutrisno saat menjadi saat menjadi pembicara di Silaturrahim Nasional, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi Muhammadiyah se-Indonesia di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya, Rabu mendorong aktivis kampus yang kebiasaannya demo untuk lebih kreatif dan inovatif.

"Aktivis kampus atau BEM kalau ada 300 orang cukup enam persen atau 24 orang yang jadi pengusaha. Aktivis itu yang suka ngritik akan jadi pengusaha besar jika menggunakan otak kanan," katanya.

Dia menambahkan, apabila senantiasa berfikir positif, mahasiswa akan bisa merubah dirinya, keluarganya dan masyarakat bahkan bangsanya. Indonesia saat ini perlu jumlah pengusaha yang sudah mempunyai mental, fisik dan keterampilan serta inovasi.

"Kalau muncul dari aktivis apalagi Presiden BEM maka akan luar biasa. Makanya saya minta enam persen untuk aktif berbisnis mulai dari BEM Muhammadiyah," ucapnya.

Selain itu, Presiden Joko Widodo tengah berusaha memunculkan pengusaha-pengusaha baru melalui konsep ekonomi syariah.

Presiden, lanjut Sutrisno sebagai pengusaha UMKM akan berjalan dengan konsep itu. Jika terpilih lagi bersama KH Ma'ruf Amin akan muncul gerakan ekonomi di kalangan umat Islam.

"Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah kalau gerakan ekonominya diarahkan akan memiliki dampak yang luar biasa besar terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia," ucapnya.(*)

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019