Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin, Moeldoko, mengatakan mantan Gubernur Jawa Timur Soekarwo yang karib dengaan sapaan Pakde Karwo sudah sangat jelas memberikan indikasi mendukung pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 01 Jokowi.
"Kehadiran Pakde Karwo di acara silaturahim hari ini saya pikir menjadi indikator yang sangat jelas bahwa beliau ke 01," ujarnya ditemui usai menjadi pembicara diskusi dan silaturahim alim ulama Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Timur di Surabaya, Sabtu.
Pada kesempatan tersebut, Pakde Karwo turut hadir dan berbaur bersama alim ulama serta kiai-kiai sepuh NU.
Tak itu saja, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, beserta mantan Wakil Gubernur Jatim yang juga Ketua PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) juga tampak hadir.
Meski sudah tidak menjabat lagi sebagai orang nomor satu di Pemprov Jatim, kata dia, figur Pakde Karwo masih sangat signifikan dan berpengaruh untuk mendulang suara di pemilihan presiden.
"Kehadiran Pakde Karwo hadir, Bu Khofifah dan Gus Ipul sudah menjadi indikator sangat jelas, ke mana suara pada Pilpres 2019 disampaikan," ucap mantan Panglima TNI tersebut.
Pada silaturahim dan diskusi, Moeldoko yang juga Kepala Staf Kepresidenan tersebut mengaku sedang melakukan komunikasi politik menyampaikan kinerja pemerintah selama 4,5 tahun berjalan.
"Intinya, masyarakat berhak mendapatkan informasi tentang apa-apa yang dilakukan pemerintah selama ini," kata purnawirawan jenderal bintang empat tersebut.
Sementara itu, pengasuh pondok pesantren An-Nur Bululawang Malang, KH Ahmad Fahrur Rozi Burhan, juga mengakui bahwa Pakde Karwo, Gus Ipul dan Khofifah sepakat memberikan dukungannya ke capres 01.
"Benar, Pakde Karwo, Gus Ipul, Bu Khofifah dan Mas Emil Dardak tadi datang di pembukaan dan sudah sepakat mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin," ungkap Gus Fahrur, sapaan akrabnya.
Di tempat sama, Pakde Karwo enggan berkomentar terkait kehadirannya dan kepastiannya mendukung Jokowi, bahkan memilih langsung memasuki mobil lalu meninggalkan lokasi ketika wartawan mencoba konfirmasi.
Pemilihan Presiden diselenggarakan pada 17 April 2019 dan diikuti dua pasangan calon, yaitu Jokowi-KH Ma`ruf Amin di nomor urut 01, serta Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di nomor urut 02.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Kehadiran Pakde Karwo di acara silaturahim hari ini saya pikir menjadi indikator yang sangat jelas bahwa beliau ke 01," ujarnya ditemui usai menjadi pembicara diskusi dan silaturahim alim ulama Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Timur di Surabaya, Sabtu.
Pada kesempatan tersebut, Pakde Karwo turut hadir dan berbaur bersama alim ulama serta kiai-kiai sepuh NU.
Tak itu saja, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, beserta mantan Wakil Gubernur Jatim yang juga Ketua PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) juga tampak hadir.
Meski sudah tidak menjabat lagi sebagai orang nomor satu di Pemprov Jatim, kata dia, figur Pakde Karwo masih sangat signifikan dan berpengaruh untuk mendulang suara di pemilihan presiden.
"Kehadiran Pakde Karwo hadir, Bu Khofifah dan Gus Ipul sudah menjadi indikator sangat jelas, ke mana suara pada Pilpres 2019 disampaikan," ucap mantan Panglima TNI tersebut.
Pada silaturahim dan diskusi, Moeldoko yang juga Kepala Staf Kepresidenan tersebut mengaku sedang melakukan komunikasi politik menyampaikan kinerja pemerintah selama 4,5 tahun berjalan.
"Intinya, masyarakat berhak mendapatkan informasi tentang apa-apa yang dilakukan pemerintah selama ini," kata purnawirawan jenderal bintang empat tersebut.
Sementara itu, pengasuh pondok pesantren An-Nur Bululawang Malang, KH Ahmad Fahrur Rozi Burhan, juga mengakui bahwa Pakde Karwo, Gus Ipul dan Khofifah sepakat memberikan dukungannya ke capres 01.
"Benar, Pakde Karwo, Gus Ipul, Bu Khofifah dan Mas Emil Dardak tadi datang di pembukaan dan sudah sepakat mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin," ungkap Gus Fahrur, sapaan akrabnya.
Di tempat sama, Pakde Karwo enggan berkomentar terkait kehadirannya dan kepastiannya mendukung Jokowi, bahkan memilih langsung memasuki mobil lalu meninggalkan lokasi ketika wartawan mencoba konfirmasi.
Pemilihan Presiden diselenggarakan pada 17 April 2019 dan diikuti dua pasangan calon, yaitu Jokowi-KH Ma`ruf Amin di nomor urut 01, serta Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di nomor urut 02.(*)
Editor : Chandra Hamdani Noer
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019