Tulungagung (Antaranews Jatim) - Ketua Umum DPP Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh, Jumat, menemui ribuan kadernya se- eks Karesidenan Kediri, di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, sebagai rangkaian kampanye pemenangan partainya, baik di pilpres maupun pileg pada 17 April 2019.
Tampil dengan setelan seragam resmi partai warna biru gelap, Surya Paloh berorasi tentang arah gerak dan target Partai Nasdem di Pemilu 2019.
Ia menekankan pentingnya membangun parpol yang bersih, tidak hanya sebatas slogan namun dibuktikan dalam wujud nyata, gerakan nyata, sebagaimana fatsun politik tanpa mahar yang menjadi komitmen Partai Nasdem dalam pemilihan umum.
"Melalui gerakan politik tanpa mahar ini, Partai Nasdem menjadi satu-satunya partai yang sudah menjalankan gerakan antikorupsi di Tanah Air. Tidak sebatas slogan, namun dalam arti yang sebenarnya," kata Surya Paloh dalam orasi politiknya yang disambut tepuk-riuh dukungan ribuan kadernya di Hotel Crown Victoria.
Tak hanya bicara semangat restorasi yang menjadi "jualan politik" Partai Nasdem sejak kelahirannya pada 2011, Surya Paloh juga mengingatkan dua target politik yang harus mereka capai pada Pemilu 2019.
"Target utama Partai Nasdem dalam Pemilu 2019 adalah memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden yang kita usung, Joko Widodo - Ma`ruf Amin. Dan berikutnya yang tak kalah penting adalah memenangi Pemilu 2019 dengan meraup kursi sebanyak-banyaknya di DPR," katanya.
Surya Paloh mengajak seluruh kader untuk berjuang memenangkan Partai NasDem di tiap dapilnya. Selain menargetkan masuk dalam tiga besar, NasDem juga menargetkan minimal mendapatkan satu kursi di tiap dapil.
"Tapi setelah saya melakukan pertemuan dengan Ketua NasDem di Dapil 6 ini, saya optimistis kita bisa mendapatkan lebih dari satu kursi," ujarnya.
Surya Paloh juga menegaskan bahwa Partai NasDem akan ada di barisan terdepan dalam membela Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
NasDem yang merupakan partai nasionalis agamis akan berjuang mempertahankan NKRI.
Mereka juga menegaskan sejak awal antiterhadap segala jenis korupsi. "Jika ada kader yang melanggar, pilihannya hanya ada dua, meninggalkan atau dipecat partai," katanya.
Safari politik Surya Paloh di Tulungagung ini ditutup dengan ajakan ke seluruh kader dan para caleg untuk total memenangkan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo dan Ma`ruf Amin.
Partai NasDem sendiri tegas menyatakan dukungannya terhadap pasangan ini sejak awal.
"Kemenangan legislatif harus juga diimbangi dengan kemenangan di pilpres," kata Surya Paloh.
Sebelum menemui para kader dan caleg, Surya Paloh menyempatkan diri berziarah ke makam Proklamator Soekarno di Kota Blitar. Ziarah ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan atas segala jasa Bung Karno, yang menjadi tokoh sentral dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. (*)
Video Oleh Destyan H Sujarwoko
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
Tampil dengan setelan seragam resmi partai warna biru gelap, Surya Paloh berorasi tentang arah gerak dan target Partai Nasdem di Pemilu 2019.
Ia menekankan pentingnya membangun parpol yang bersih, tidak hanya sebatas slogan namun dibuktikan dalam wujud nyata, gerakan nyata, sebagaimana fatsun politik tanpa mahar yang menjadi komitmen Partai Nasdem dalam pemilihan umum.
"Melalui gerakan politik tanpa mahar ini, Partai Nasdem menjadi satu-satunya partai yang sudah menjalankan gerakan antikorupsi di Tanah Air. Tidak sebatas slogan, namun dalam arti yang sebenarnya," kata Surya Paloh dalam orasi politiknya yang disambut tepuk-riuh dukungan ribuan kadernya di Hotel Crown Victoria.
Tak hanya bicara semangat restorasi yang menjadi "jualan politik" Partai Nasdem sejak kelahirannya pada 2011, Surya Paloh juga mengingatkan dua target politik yang harus mereka capai pada Pemilu 2019.
"Target utama Partai Nasdem dalam Pemilu 2019 adalah memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden yang kita usung, Joko Widodo - Ma`ruf Amin. Dan berikutnya yang tak kalah penting adalah memenangi Pemilu 2019 dengan meraup kursi sebanyak-banyaknya di DPR," katanya.
Surya Paloh mengajak seluruh kader untuk berjuang memenangkan Partai NasDem di tiap dapilnya. Selain menargetkan masuk dalam tiga besar, NasDem juga menargetkan minimal mendapatkan satu kursi di tiap dapil.
"Tapi setelah saya melakukan pertemuan dengan Ketua NasDem di Dapil 6 ini, saya optimistis kita bisa mendapatkan lebih dari satu kursi," ujarnya.
Surya Paloh juga menegaskan bahwa Partai NasDem akan ada di barisan terdepan dalam membela Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
NasDem yang merupakan partai nasionalis agamis akan berjuang mempertahankan NKRI.
Mereka juga menegaskan sejak awal antiterhadap segala jenis korupsi. "Jika ada kader yang melanggar, pilihannya hanya ada dua, meninggalkan atau dipecat partai," katanya.
Safari politik Surya Paloh di Tulungagung ini ditutup dengan ajakan ke seluruh kader dan para caleg untuk total memenangkan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo dan Ma`ruf Amin.
Partai NasDem sendiri tegas menyatakan dukungannya terhadap pasangan ini sejak awal.
"Kemenangan legislatif harus juga diimbangi dengan kemenangan di pilpres," kata Surya Paloh.
Sebelum menemui para kader dan caleg, Surya Paloh menyempatkan diri berziarah ke makam Proklamator Soekarno di Kota Blitar. Ziarah ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan atas segala jasa Bung Karno, yang menjadi tokoh sentral dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. (*)
Video Oleh Destyan H Sujarwoko
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019