Kediri (Antaranews Jatim) - Sebanyak empat tim putra dan empat tim putri akan bertanding dalam final four Proliga 2019 di Gedung Olahraga (GOR) Jayabaya, Kota Kediri, Jawa Timur, 8-10 Februari dan mereka siap adu kekuatan untuk meraih hasil optimal.
Keempat tim putra itu adalah Jakarta Pertamina Energi, Jakarta BNI 46, Surabaya Bhayangkara Samator, dan Palembang Bank SumselBabel. Sedangkan empat tim putri terdiri Jakarta PGN Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Energi, Jakarta BNI 46, dan Bandung Bank BJB Pakuan.
Asisten manajer Surabaya Bhayangkara Samator Hadi Sampurno, Kamis, mengatakan, timnya akan tampil maksimal karena final four merupakan partai hidup mati bagi semua tim yang lolos.
"Saat ini persiapan kami lebih banyak latihan receive (penerimaan bola pertama), karena jump serve (servis loncat) dari lawan-lawan kita sangat berbahaya," kata Hadi di Kediri.
Manajer tim putra Jakarta BNI 46 Loudry Maspaitella mengungkapkan, timnya memang sebelumnya menjadi juara putaran kedua, namun hal itu tidak membuat berada di atas angin.
"Karena semua tim yang sudah lolos final four tidak akan mau coba-coba. Semuanya mau menang, termasuk tim kita," kata Loudry.
Ia mengatakan dalam pertandingan nanti timnya menargetkan bisa meraih semua kemenangan.
"Saya kira di final four ini lebih kepada mental dan fisik. Kalau keduanya siap, itulah tim yang menang," ujarnya.
Sementara itu, pelatih Bank SumselBabel Pascal Wilmar mengaku tidak gentar menghadapi Jakarta Pertamina.
"Semua tim yang lolos ke final four pasti sudah siap. Apalagi kami justru lebih senang di awal bertemu dengan Pertamina, ketimbang di awal sudah bertemu Samator," ujar Pascal.
Sementara itu, Direktur Proliga Hanny S Surkatty mengatakan pertarungan di Kediri akan berjalan menarik, karena semua tim tidak ingin coba-coba pemain lagi.
Walaupun Kediri baru pertama kali menjadi tuan rumah, tentunya bisa menyuguhkan pertandingan yang seru,
"Beruntung masyarakat Kediri akan mendapat tontonan yang menarik," kata Hanny.
Keempat tim putra dan empat putri itu akan tampil pada final four putaran pertama di Kediri dan putaran kedua di Malang (15-17 Februari 2019). Untuk seterusnya akan mencari dua tim teratas menuju grand final pada 22-23 Februari 2019 di Yogyakarta.
Juara bertahan putra Surabaya Bhayangkara Samator akan menghadapi juara putaran kedua Jakarta BNI 46 pada hari pertama (8/2) di Kediri. Sedangkan puncak klasemen babak reguler Jakarta Pertamina Energi harus bertarung dengan peringkat empat Palembang Bank SumselBabel pada hari pertama itu. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
Keempat tim putra itu adalah Jakarta Pertamina Energi, Jakarta BNI 46, Surabaya Bhayangkara Samator, dan Palembang Bank SumselBabel. Sedangkan empat tim putri terdiri Jakarta PGN Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Energi, Jakarta BNI 46, dan Bandung Bank BJB Pakuan.
Asisten manajer Surabaya Bhayangkara Samator Hadi Sampurno, Kamis, mengatakan, timnya akan tampil maksimal karena final four merupakan partai hidup mati bagi semua tim yang lolos.
"Saat ini persiapan kami lebih banyak latihan receive (penerimaan bola pertama), karena jump serve (servis loncat) dari lawan-lawan kita sangat berbahaya," kata Hadi di Kediri.
Manajer tim putra Jakarta BNI 46 Loudry Maspaitella mengungkapkan, timnya memang sebelumnya menjadi juara putaran kedua, namun hal itu tidak membuat berada di atas angin.
"Karena semua tim yang sudah lolos final four tidak akan mau coba-coba. Semuanya mau menang, termasuk tim kita," kata Loudry.
Ia mengatakan dalam pertandingan nanti timnya menargetkan bisa meraih semua kemenangan.
"Saya kira di final four ini lebih kepada mental dan fisik. Kalau keduanya siap, itulah tim yang menang," ujarnya.
Sementara itu, pelatih Bank SumselBabel Pascal Wilmar mengaku tidak gentar menghadapi Jakarta Pertamina.
"Semua tim yang lolos ke final four pasti sudah siap. Apalagi kami justru lebih senang di awal bertemu dengan Pertamina, ketimbang di awal sudah bertemu Samator," ujar Pascal.
Sementara itu, Direktur Proliga Hanny S Surkatty mengatakan pertarungan di Kediri akan berjalan menarik, karena semua tim tidak ingin coba-coba pemain lagi.
Walaupun Kediri baru pertama kali menjadi tuan rumah, tentunya bisa menyuguhkan pertandingan yang seru,
"Beruntung masyarakat Kediri akan mendapat tontonan yang menarik," kata Hanny.
Keempat tim putra dan empat putri itu akan tampil pada final four putaran pertama di Kediri dan putaran kedua di Malang (15-17 Februari 2019). Untuk seterusnya akan mencari dua tim teratas menuju grand final pada 22-23 Februari 2019 di Yogyakarta.
Juara bertahan putra Surabaya Bhayangkara Samator akan menghadapi juara putaran kedua Jakarta BNI 46 pada hari pertama (8/2) di Kediri. Sedangkan puncak klasemen babak reguler Jakarta Pertamina Energi harus bertarung dengan peringkat empat Palembang Bank SumselBabel pada hari pertama itu. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019