Tulungagung (Antaranews Jatim) - Ribuan santri dan warga memadati sepanjang jalan hingga menuju pintu masuk Hotel Crown di Kota Tulungagung, Jawa Timur, Kamis petang, demi menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo beserta rombongan.
Dengan mengenakan pakaian serba putih, para santri dari Ponpes Mahadul Ilmi Wal Amal (MIA) Tulungagung ini terus memainkan musik hadrah menjelang kedatangan Presiden Jokowi.
Aksi para santri itu berhasil menarik simpati Presiden Jokowi. Buktinya, mobil kepresidenan yang ditumpangi Presiden Jokowi mendadak berhenti begitu para santri dan warga yang berdiri di pinggir jalan bermain hadrah mengelu-elukan namanya.
"Lanjutkan Pak Jokowi. Lanjut dua periode," ucap Hadi, salah satu warga yang ikut menyambut kedatangan Presiden Jokowi.
Menariknya, Presiden Jokowi menyempatkan diri untuk menyalami warga dan para santri yang berjubel di samping mobilnya.
Para santri dari berbagai pondok pesantren mulai berdatangan di Jalan Supriadi Tulungagung sejak pukul 16.00 WIB dengan membawa bendera merah putih ukuran kecil.
Miftahul Huda, salah satu santri pondok pesantren Ma’hadul Ilmi Wal Amal (MIA) Tulungagung, mengatakan, kedatangan para santri untuk melihat secara langsung Presiden RI Joko Widodo.
"Ingin melihat langsung, yang selama ini hanya melihat di televisi," katanya.
Ia berharap menjelang Pemilu 2019, siapapun presidennya nanti bisa membawa Indonesia menjadi lebih baik lagi. "Yang terpenting untuk kemajuan Indonesia," ujarnya.
Di Tulungagung, Presiden Jokowi dijadwalkan meresmikan dua rumah susun sewa (rusunawa) STKIP dan IAIN, serta Jembatan Ngujang II yang menghubungkan Desa Bukur, Kecamatan Sumbergempol, dengan Desa Pucunglor, Kecamatan Ngantru. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
Dengan mengenakan pakaian serba putih, para santri dari Ponpes Mahadul Ilmi Wal Amal (MIA) Tulungagung ini terus memainkan musik hadrah menjelang kedatangan Presiden Jokowi.
Aksi para santri itu berhasil menarik simpati Presiden Jokowi. Buktinya, mobil kepresidenan yang ditumpangi Presiden Jokowi mendadak berhenti begitu para santri dan warga yang berdiri di pinggir jalan bermain hadrah mengelu-elukan namanya.
"Lanjutkan Pak Jokowi. Lanjut dua periode," ucap Hadi, salah satu warga yang ikut menyambut kedatangan Presiden Jokowi.
Menariknya, Presiden Jokowi menyempatkan diri untuk menyalami warga dan para santri yang berjubel di samping mobilnya.
Para santri dari berbagai pondok pesantren mulai berdatangan di Jalan Supriadi Tulungagung sejak pukul 16.00 WIB dengan membawa bendera merah putih ukuran kecil.
Miftahul Huda, salah satu santri pondok pesantren Ma’hadul Ilmi Wal Amal (MIA) Tulungagung, mengatakan, kedatangan para santri untuk melihat secara langsung Presiden RI Joko Widodo.
"Ingin melihat langsung, yang selama ini hanya melihat di televisi," katanya.
Ia berharap menjelang Pemilu 2019, siapapun presidennya nanti bisa membawa Indonesia menjadi lebih baik lagi. "Yang terpenting untuk kemajuan Indonesia," ujarnya.
Di Tulungagung, Presiden Jokowi dijadwalkan meresmikan dua rumah susun sewa (rusunawa) STKIP dan IAIN, serta Jembatan Ngujang II yang menghubungkan Desa Bukur, Kecamatan Sumbergempol, dengan Desa Pucunglor, Kecamatan Ngantru. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019