Sidoarjo (Antaranews Jatim) - Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin menyatakan bahwa perbaikan rumah warga di Kecamatan Tulangan yang rusak akibat angin kencang ditargetkan selesai pada akhir November ini.

"Akhir bulan ini selesai untuk proses perbaikan," katanya di sela memberikan bantuan kepada korban angin kencang di Balai Desa Kajeksan, Tulangan, Sidoarjo, Senin.

Ia mengemukakan, untuk mempercepat perbaikan rumah warga, Pemkab Sidoarjo menyalurkan bantuan uang tunai sebesar Rp50 juta dan 160 sak semen untuk korban bencana angin kencang yang tersebar di sembilan desa di Kecamaran Tulangan.

"Saat ini Pemkab Sidoarjo melalui Badan Amil Zakat Kabupaten Sidoarjo memberikan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp50 juta yang bisa diwujudkan berupa material bahan bangunan bangunan," katanya.

Ia mengatakan, bantuan material yang bisa dipasang lansung itu, seperti atap genteng atau juga asbes. "Selain itu, dari PMI Sidoarjo juga memberikan bantuan berupa semen sebanyak 160 sak," katanya.

Wabup juga memberikan apresiasi kepada para pemberi bantuan dan berharap bantuan yang diterima warga di sembilan desa yang terdampak angin kencang bisa terakomodasi dengan baik

"Tercatat ada 465 rumah yang rusak terkena angin kencang dan sementara sudah mendapatkan bantuan dari dari BPBD kabupaten Sidoarjo berupa asbes 500 lembar dan genteng 9.000 biji," ujarnya.

Pada kesempatan sama, Kepala Posko Bencana Angin Kencang Kapten Parlan mengatakan telah mengerahkan sukarelawan dari TNI, Polri dan ormas di Sidoarjo untuk bahu-membahu mengerjakan perbaikan rumah rusak.

"Perbaikan rumah yang rusak terus dilakukan supaya masyarakat bisa beraktivitas seperti sedia kala," ujarnya.

Sampai saat ini, masih terus mengalir bantuan dari berbagai pihak, baik berupa uang tunai dan material, untuk meringankan beban korban bencana angin kencang.

Pada Senin (19/11), ratusan rumah di Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, mengalami kerusakan akibat diterjang angin kencang yang melanda wilayah setempat.

Dari data yang masuk di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sidoarjo, jumlah rumah rusak akibat terjangan angin kencang sebanyak 465 unit.

Dampak paling parah dirasakan warga Desa Kajeksan dengan jumlah rumah yang mengalami kerusakan mecanapi 372 unit rumah. Dari jumlah itu, sekitar 22 rumah yang paling parah mengalami kerusakan.(*)

Baca juga: Pemkab Sidoarjo Pastikan Bantuan Korban Angin Kencang (Video)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018