Surabaya (Antaranews Jatim) - Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jawa Timur AKBP Harissandi mengatakan politikus Partai Gerindra Ahmad Dhani Prasetyo telah dua kali membatalkan janjinya untuk menyerahkan barang bukti kasus pencemaran nama baik kepada pihak kepolisian.

"Kemarin rencananya. AD sudah janji dua kali mau menyerahkan HP-nya, tapi dengan alasan ada di Jakarta. Dari pemeriksaan pada 25 Oktober, nah itu Selasanya dia janji akan menyerahkan BB (barang bukti)," kata Harissandi di Surabaya, Senin.

Harissandi mengatakan Dhani menunda menyerahkan BB dengan alasan masih ingin mentransfer data-data di telepon genggamnya. Namun, jika sampai hari ini tak hadir, polisi telah siap ke Jakarta untuk menggeledah rumah Dhani.

"Alasannya karena mau mentransfer datanya yang lain, tetapi sampai sekarang tidak diserahkan, sampai sekarang tidak ada pemberitahuan lagi. Akhirnya kita akan melakukan penggeledahan di rumahnya, kalau tidak Kamis (15/11) ya Jumat (16/11)," ucap Harissandi.

Mengenai kapan batas waktu untuk penyerahan barang bukti, Harissandi mengatakan secepatnya, karena berkas tersangka Ahmad Dhani akan diserahkan ke jaksa penuntut umum (JPU).

"Batas waktunya segera, karena berkasnya segera mau dikirim. Segera mungkin, kalau tidak diserahkan BB-nya, bagaimana berkasnya kita kirim ke JPU," kata Harissandi.

Ahmad Dhani Prasetyo telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pencemaran nama baik. Dalam kasus yang ditangani Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim ini, Dhani telah menjalani pemeriksaan sebanyak dua kali.

Kasus ini bermula saat Dhani hendak menghadiri Deklarasi #2019GantiPresiden, namun dicegah sejumlah massa untuk keluar dari Hotel Majapahit. Lalu, Dhani pun mengunggah video di akun facebooknya dan menyebut orang-orang yang mencegahnya merupakan idiot.(*)

Baca juga: Ahmad Dhani: Penetapan Tersangka Terlalu Cepat
Baca juga: Ahmad Dhani Ajukan Saksi Ahli ke Polisi
Baca juga: Polisi Minta Imigrasi Cekal Ahmad Dhani

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018