![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://jatim.antaranews.com/berita/264658/mobil-kaca-umm-upaya-membumikan-literasi-di-desa&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2018/06/mobilkaca.jpg&description=Mobil KaCa UMM Upaya "Membumikan" Literasi di Desa){kind=link}
Malang (Antaranews Jatim) - Mobil Kamis Membaca (KaCa) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sebagai upaya untuk membumikan budaya literasi di wilayah pedesaan maupun di sekolah-sekolah pinggiran.
Menurut staf Humas dan Protokoler UMM, Maharina Novia Zahro di Malang, Kamis, tujuan dari mobil KaCa tersebut untuk membumikan semangat literasi di desa-desa setiap hari Kamis. "Tidak hanya menggelorakan semangat literasi semata, masyarakat dan siswa-siswi SD-SMA bisa belajar tentang banyak hal dengan keberadaan mobil KaCa tersebut," katanya.
Sebab, lanjutnya, di dalam mobil KaCa itu tidak hanya berisi berbagai macam koleksi buku, baik yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan, cerita maupun literatur lainnya. Tetapi, di dalam mobil tersebut ada layar kaca dan seperangkat multimedia yang digunakan sebagai media pembelajaran bagi anak-anak maupun masyarakat, dimana mobil KaCa itu berkunjung.
Sementara itu, Mobil KaCa UMM juga dikunjungi ratusan siswa-siswi SD Muhammadiyah04 Kota Batu, Jawa Timur. Mereka juga menjadikan mobil KaCa sebagai tempat membaca dan belajar di perpustakaan berjalan tersebut.
Pembelajaran yang dilakukan di depan Laboratorium Biologi UMM itu, membuat mereka semakin semangat belajar karena belajar dengan suasana baru. "Saya senang belajar di sini karena banyak temannya dan suasananya juga menyenangkan," kata Heidy Kurnia Atmadja, siswa kelas satu SD Muhammdiyah 04 Kota Batu.
Selain membaca buku, mereka juga menonton kisah Nabi Musa di layar besar yang berada di belakang Mobil KaCa UMM. Setelah membaca dan menonton mereka mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru mereka masing-masing.
"Karena di dalam kurikulum ada banyak tema-tema pembelajaran, seperti gemar menari, olahraga dan membaca. Nah kalau kegiatan ini masuk dalam tema gemar membaca," terang Hima Arinazulfinta, wali kelas 1 SD Muhammadiyah 04 Kota Batu.
Setelah selesai berkunjung dan mengerjakan tugas yang diberikan guru masing-masing, rombongan anak-anak ini berkumpul dengan rapi dan di foto sambil meneriakkan "We Love UMM". "Harapan kami pembelajaran dengan suasana baru ini bisa menyegarkan pikiran mereka dan ketika kembali ke kelas bisa lebih 'fresh'," ucapnya.
Mobil KaCa UMM berupa mini bus ni mulai mengaspal (beroperasi) pada 2017 dan tidak hanya menyediakan buku-buku pelajaran serta cerita bagi anak-anak, tetapi juga buku-buku yang dibutuhkan ibu-ibu, bahkan ada layar kaca ukuran besar untuk memutar film anak-anak maupun kisah para nabi dan rasul.
Mobil KaCa tersebut, tidak hanya beroperasi di wilayah pinggiran atau desa-desa di Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu, tetapi juga di luar daerah. Bahkan, Mobil KaCa UMM diperkenalkan pertama kali di Madura.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
Menurut staf Humas dan Protokoler UMM, Maharina Novia Zahro di Malang, Kamis, tujuan dari mobil KaCa tersebut untuk membumikan semangat literasi di desa-desa setiap hari Kamis. "Tidak hanya menggelorakan semangat literasi semata, masyarakat dan siswa-siswi SD-SMA bisa belajar tentang banyak hal dengan keberadaan mobil KaCa tersebut," katanya.
Sebab, lanjutnya, di dalam mobil KaCa itu tidak hanya berisi berbagai macam koleksi buku, baik yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan, cerita maupun literatur lainnya. Tetapi, di dalam mobil tersebut ada layar kaca dan seperangkat multimedia yang digunakan sebagai media pembelajaran bagi anak-anak maupun masyarakat, dimana mobil KaCa itu berkunjung.
Sementara itu, Mobil KaCa UMM juga dikunjungi ratusan siswa-siswi SD Muhammadiyah04 Kota Batu, Jawa Timur. Mereka juga menjadikan mobil KaCa sebagai tempat membaca dan belajar di perpustakaan berjalan tersebut.
Pembelajaran yang dilakukan di depan Laboratorium Biologi UMM itu, membuat mereka semakin semangat belajar karena belajar dengan suasana baru. "Saya senang belajar di sini karena banyak temannya dan suasananya juga menyenangkan," kata Heidy Kurnia Atmadja, siswa kelas satu SD Muhammdiyah 04 Kota Batu.
Selain membaca buku, mereka juga menonton kisah Nabi Musa di layar besar yang berada di belakang Mobil KaCa UMM. Setelah membaca dan menonton mereka mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru mereka masing-masing.
"Karena di dalam kurikulum ada banyak tema-tema pembelajaran, seperti gemar menari, olahraga dan membaca. Nah kalau kegiatan ini masuk dalam tema gemar membaca," terang Hima Arinazulfinta, wali kelas 1 SD Muhammadiyah 04 Kota Batu.
Setelah selesai berkunjung dan mengerjakan tugas yang diberikan guru masing-masing, rombongan anak-anak ini berkumpul dengan rapi dan di foto sambil meneriakkan "We Love UMM". "Harapan kami pembelajaran dengan suasana baru ini bisa menyegarkan pikiran mereka dan ketika kembali ke kelas bisa lebih 'fresh'," ucapnya.
Mobil KaCa UMM berupa mini bus ni mulai mengaspal (beroperasi) pada 2017 dan tidak hanya menyediakan buku-buku pelajaran serta cerita bagi anak-anak, tetapi juga buku-buku yang dibutuhkan ibu-ibu, bahkan ada layar kaca ukuran besar untuk memutar film anak-anak maupun kisah para nabi dan rasul.
Mobil KaCa tersebut, tidak hanya beroperasi di wilayah pinggiran atau desa-desa di Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu, tetapi juga di luar daerah. Bahkan, Mobil KaCa UMM diperkenalkan pertama kali di Madura.(*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018