London (Antara/Xinhua) - Saham-saham Inggris berakhir lebih rendah pada perdagangan Kamis (13/9), dengan indeks acuan FTSE-100 di Bursa Efek London turun 0,43 persen atau 31,79 poin, menjadi 7.281,57 poin.

Antofagasta, kelompok penambangan tembaga, menguat 1,74 persen, menjadi peraih keuntungan teratas (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau "blue chips".

Diikuti oleh saham Anglo American dan Paddy Power Betfair, yang masing-masing meningkat 1,66 persen dan 1,53 persen.

Sementara itu, Nmc Health, penyedia layanan perawatan kesehatan swasta, menjadi pemain terburuk (top loser) dalam saham-saham unggulan, dengan sahamnya merosot 2,92 persen.

Disusul oleh saham Imperial Brands, perusahaan rokok multinasional Inggris, yang melemah 2,51 persen, serta SSE, perusahaan energi Skotlandia, turun 2,35 persen.

Di Jerman, saham-saham Jerman ditutup lebih tinggi pada perdagangan Kamis (13/9), dengan indeks acuan DAX-30 di Bursa Efek Frankfurt menguat 23,25 poin atau 0,19 persen, menjadi  12.055,55 poin.

Produsen semikonduktor Infineon Technologies meraih keuntungan paling banyak (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau "blue chips", dengan sahamnya meningkat 3,74 persen.

Disusul oleh saham Commerzbank dan pabrikan otomotif Volkswagen, yang masing-masing naik 2,51 persen dan 1,92 persen.

Di sisi lain, perusahaan farmasi Merck menderita kerugian paling banyak (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan sahamnya merosot 2,15 persen.

Diikuti oleh raksasa industri Thyssenkrupp dan perusahaan perawatan kesehatan Eropa Fresenius SE, yang masing-masing turun 2,09 persen dan 1,07 persen.

Perusahaan kimia dan farmasi multinasional Bayer adalah saham yang paling aktif diperdagangkan sepanjang hari dengan omset mencapai 290,86 juta euro (337,97 juta dolar AS).

Di Prancis, saham-saham Prancis berakhir lebih rendah pada perdagangan Kamis (13/9), dengan indeks acuan CAC-40 di Paris melemah 0,08 persen atau 4,01 poin, menjadi 5.328,12 poin.

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC-40, tercatat 22 saham mengalami penurunan harga.

Penyedia layanan industri minyak dan gas internasional Technipfmc jatuh 3,20 persen, menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau "blue chips".

Diikuti oleh saham perusahaan humas Publicis Groupe yang merosot 2,67 persen, dan perusahaan barang mewah internasional Prancis Hermes kehilangan 2,16 persen.

Sementara itu, produsen ban Prancis Michelin maju 3,64 persen, merupakan peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham produsen semikonduktor STMicroelectronics yang menguat 2,20 persen, dan produsen mobil Prancis Renault naik 1,67 persen.

Di Spanyol, saham-saham Spanyol ditutup lebih kuat pada perdagangan Kamis (13/9), dengan indeks acuan IBEX-35 di Madrid naik 0,24 persen atau 22,40 poin, menjadi 9.329,20 poin.

Bank terbesar kedua Spanyol BBVA melonjak 4,28 persen, merupakan peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau "blue chips".

Disusul oleh saham perusahaan media Mediaset dan bank terbesar kelima Spanyol Banco Sabadell, yang masing-masing naik 2,93 persen dan 2,84 persen.

Di sisi lain, perusahaan energi terbarukan Siemens Gamesa kehilangan 7,21 persen, mencatat kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan.

Diikuti oleh jaringan hotel Melia Hotels yang merosot 4,88 persen, dan perusahaan infrastruktur Tecnicas Reunidas turun 2,69 persen. (*)

Pewarta: Supervisor

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018