Malang (Antaranews Jatim) - Sebanyak 5.400 anggota TNI dan Polri beserta istri di wilayah Malang raya ikut menyemarakkan gelaran Tari Gemu Famire untuk mencatatkan rekor di Museum Rekor Indonesia (MURI) dalam rangka HUT Ke-73 TNI tahun 2018.
       
Tari Gemu Famire yang diikuti ribuan personel TNI dan Polri beserta istri di wilayah kerja Korem 083/Baladhika Jaya tersebut digelar di Lapangan Rampal Kota Malang, Jawa Timur, Selasa.
       
Secara nasional, Mabes TNI ingin mencatatkan sejarah dalam MURI dengan mengadakan Tari Gemu Famire yang diikuti sekitar 300.000 personel di seluruh Indonesia.
      
Hadir dalam semarak Tari Gemu Famire untuk memecahkan rekor MURI tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat TNI dan sipil, di antaranya Kasdiv-1/Kostrad Brigjen TNI Harianto,   Marsma TNI Andi Wijaya, Danrem 083/Bdj Kol Inf Bagus Suryadi Tayo, Danlanal Kol Laut (P) Nanang Hariono, Bupati Malang Rendra Kresna serta Plt Walikota  Sutiadji.
       
Pemecahan rekor MURI di wilayah Malang terbagi menjadi 3 tempat, yaitu Malang raya yang dipusatkan di Lapangan Rampal, Kodim 0823/Situbondo dan  Kodim 0824/Jember. Untuk di lapangan Rampal ada 5.400 personel TNI-Polri,  istri prajurit serta organisasi KBT dan pelajar.
       
Pelaksanaan Tari Gemu Famire di  Wilayah Kodim 0823/Situbondo melibatkan 2.500 personel dan untuk wilayah Kodim 0824/Jember sebanyak 4.000 personel,  gabungan dari Kodim, Polri, KBT dan pelajar, kata Danrem 083/Bdj Kol Inf Bagus suryadi Tayo.
       
Pemecahan rekor Tari Gemu Famire dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT Ke-73 TNI tahun 2018. "Selain itu, kami ingin menunjukkan bahwa dengan karya  dan seni tari, kami hilangkan segala perbedaan. Tadi kita lihat bersama ada berbagai unsur, warna dan organisasi yang berbeda," ujarnya.
      
Namun, lanjutnya, tetap bersatu mengikuti irama dan gerakan Tari Gemu Famire. "Perbedaan bukan menjadikan suatu penghalang untuk melakukan kegiatan-kegiatan untuk meraih persatuan dan kesatuan sebagai satu bangsa dalam kerangka NKRI," kata Danrem.
      
Tari Gemu Famire untuk mencatatkan sejarah dalam rekor MURI yang diikuti 300.000 personel itu diselenggarakan serentak di seluruh wilayah Indonesia pada hari ini (Selasa, 4/9).***1***

Pewarta: Endang Sukarelawati

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018