Malang (Antaranews Jatim) - Produksi padi di Kabupaten Malang pada periode Januari hingga Juli 2018 tercatat mengalami kenaikan sebesar 2,73 persen menjadi 328.257,54 ton gabah kering giling (GKG), dari produksi tahun sebelumnya yang sebanyak 319.518,83 ton.

Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Kabupaten Malang Slamet Budi Samsul mengatakan bahwa salah satu pendorong peningkatan produksi GKG di Kabupaten Malang tersebut adalah adanya perluasan lahan tanam.

"Pada 2018 dibanding 2017, produksinya meningkat. Peningkatan tersebut terjadi karena perluasan lahan tanam," kata Slamet kepada Antara, di kantor Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Kamis.

Jika produksi gabah kering giling tersebut dikonversi menjadi beras, maka pada periode Januari-Agustus 2018 produksi Kabupaten Malang mencapai 219.932,54 ton beras. Angka tersebut naik dari periode yang sama pada 2017 yang sebesar 214.077,62 ton.

Peningkatan produksi beras tersebut, selain disebabkan adanya perluasan lahan tanam, juga didukung dengan percepatan pengolahan tanah untuk musim tanam berikutnya, yang lebih singkat dari kondisi normal.

Percepatan pengolahan tanah untuk musim tanam berikutnya tersebut didorong adanya bantuan alat mesin pertanian (alsintan), serta cuaca yang mendukung. Dalam kondisi normal tanpa alsintan, para petani baru melakukan tanam padi dua bulan setelah musim panen.

Namun, peningkatan produksi padi untuk wilayah Kabupaten Malang tersebut tidak lepas dari kondisi curah hujan yang terbilang baik. Para petani yang berada di wilayah Kabupaten Malang sangat tergantung pada musim hujan, karena pada saat kemarau, sumber-sumber air juga mengering.

"Kondisi curah hujan, itu sangat berpengaruh terhadap luas total tanaman padi dalam satu tahun. Walaupun kita punya banyak bantuan mesin traktor, tapi sangat tergantung dari musim penghujan," kata Slamet.

Berdasar catatan, untuk wilayah Kabupaten Malang, beberapa sentra penghasil padi antara lain adalah Kecamatan Sumberpucung, Kecamatan Kepanjen, Kecamatan Pagelaran, Kecamatan Turen, Kecamatan Singosari, dan Kecamatan Pakisaji. (*)

Pewarta: Vicki Febrianto

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018