Malang (Antaranews Jatim) - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menggalang dana untuk membantu masyarakat Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang menjadi korban gempa bumi berkekuatan 7 SR, Minggu (5/8), sebagai bentuk kepedulian aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemkot setempat.
Dana untuk korban gempa bumi di Lombok itu mulai digalang sejak diumumkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang Wasto, Selasa (7/8). Dan, saat ini sudah terkumpul berbagai kebutuhan pokok serta uang tunai yang cukup banyak.
"Ini adalah bentuk solidaritas dan kepedulian dari ASN Pemkot Malang terhadap masyarakat Lombok yang dilanda gempa bumi," kata Wasto di sela meninjau penggalangan bantuan di lingkungan Balai Kota Malang, Jawa Timur, Rabu.
Tidak hanya ASN, Pemkot Malang juga membuka ruang bagi warga yang ingin mendonasikan bantuannya, baik berupa uang maupun barang kepada warga di Lombok. Caranya, masyarakat tinggal datang ke Balai Kota Malang dan nanti ada petugas yang akan melayani untuk mencatat bantuan. Jam pelayanan pos bantuan ini dibuka setiap hari pada pukul 08.00 sampai 16.00 WIB.
"Saya atas nama Pemerintah Kota Malang juga mengajak warga masyarakat untuk mendonasikan bantuan kepada saudara-saudara kita di Lombok. Cukup datang ke Balai Kota Malang dan serahkan bantuan anda nanti akan kami salurkan," kata Wasto.
Sejak dibuka Selasa (7/8), penggalangan bantuan tersebut, dana yang berhasil dikumpulkan sudah mencapai Rp16.450.000. Selain itu, ada masyarakat yang menyalurkan bantuan berupa makanan, pakaian, obat-obatan, dan kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat di Lombok.
"Posko masih kami buka untuk beberapa hari ke depan dan jika terasa sudah terkumpul dengan cukup, akan kami salurkan. Sekali lagi saya berpesan bagi warga Kota Malang yang ingin mendonasikan bantuan untuk saudara kita di Lombok silahkan datang ke Balai Kota Malang," ucapnya.
Sementara itu, Plt Wali Kota Malang Sutiaji berpesan kepada seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) hingga BUMD agar mengkoordinasikan bantuan dari para ASN di lingkungannya masing - masing.
"Tidak hanya mengkoordinasikan dari ASN, kalau bisa juga dari masyarakat luas guna menggerakkan solidaritas untuk korban bencana di Lombok. Semoga upaya ini mampu meringankan beban saudara kita yang sedang tertimpa musibah," katanya.
Selain Pemkot Malang, banyak kalangan, seperti mahasiswa maupun masyarakat biasa yang menggalang dana bantuan untuk korban bencana gempa bumi di Lombok. Tidak hanya di kantor-kantor pemerintah atau swasta, jalan-jalan protokol juga menjadi lokasi penggalangan dana tersebut.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
Dana untuk korban gempa bumi di Lombok itu mulai digalang sejak diumumkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang Wasto, Selasa (7/8). Dan, saat ini sudah terkumpul berbagai kebutuhan pokok serta uang tunai yang cukup banyak.
"Ini adalah bentuk solidaritas dan kepedulian dari ASN Pemkot Malang terhadap masyarakat Lombok yang dilanda gempa bumi," kata Wasto di sela meninjau penggalangan bantuan di lingkungan Balai Kota Malang, Jawa Timur, Rabu.
Tidak hanya ASN, Pemkot Malang juga membuka ruang bagi warga yang ingin mendonasikan bantuannya, baik berupa uang maupun barang kepada warga di Lombok. Caranya, masyarakat tinggal datang ke Balai Kota Malang dan nanti ada petugas yang akan melayani untuk mencatat bantuan. Jam pelayanan pos bantuan ini dibuka setiap hari pada pukul 08.00 sampai 16.00 WIB.
"Saya atas nama Pemerintah Kota Malang juga mengajak warga masyarakat untuk mendonasikan bantuan kepada saudara-saudara kita di Lombok. Cukup datang ke Balai Kota Malang dan serahkan bantuan anda nanti akan kami salurkan," kata Wasto.
Sejak dibuka Selasa (7/8), penggalangan bantuan tersebut, dana yang berhasil dikumpulkan sudah mencapai Rp16.450.000. Selain itu, ada masyarakat yang menyalurkan bantuan berupa makanan, pakaian, obat-obatan, dan kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat di Lombok.
"Posko masih kami buka untuk beberapa hari ke depan dan jika terasa sudah terkumpul dengan cukup, akan kami salurkan. Sekali lagi saya berpesan bagi warga Kota Malang yang ingin mendonasikan bantuan untuk saudara kita di Lombok silahkan datang ke Balai Kota Malang," ucapnya.
Sementara itu, Plt Wali Kota Malang Sutiaji berpesan kepada seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) hingga BUMD agar mengkoordinasikan bantuan dari para ASN di lingkungannya masing - masing.
"Tidak hanya mengkoordinasikan dari ASN, kalau bisa juga dari masyarakat luas guna menggerakkan solidaritas untuk korban bencana di Lombok. Semoga upaya ini mampu meringankan beban saudara kita yang sedang tertimpa musibah," katanya.
Selain Pemkot Malang, banyak kalangan, seperti mahasiswa maupun masyarakat biasa yang menggalang dana bantuan untuk korban bencana gempa bumi di Lombok. Tidak hanya di kantor-kantor pemerintah atau swasta, jalan-jalan protokol juga menjadi lokasi penggalangan dana tersebut.(*)
Editor : Masuki M. Astro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018