Mexico City (Antara/Xinhua-OANA) - Bentrokan antar-warga masyarakat di Negara Bagian Oaxaca di Meksiko Selatan gara-gara sengketa lahan membuat sedikitnya 13 orang tewas dan satu orang cedera, kata jaksa lokal pada Selasa (17/7).

Serangan bersenjata terjadi pada Senin sore di Kabupaten Yautepec di Oaxaca, ketika beberapa warga masyarakat Santa Maria Ecatepec disergap oleh warga kota kecil yang bertetangga, San Lucas Ixcotepec, kata kantor jaksa negara.

Penyelidikan awal menunjukkan bahwa korban dari Santa Maria Ecatepec sedang bekerja di satu daerah lahan pertanian yang menjadi sengketa dan berada di perbatasan kedua masyarakat.

Pers lokal melaporkan bentrokan itu meletus ketika warga San Lucas Excotepec menyergap dan menembak satu truk yang membawa 25 warga masyarakat tetangganya ke lahan yang menjadi sengketa.

Menurut keterangan pemerintah, kedua masyarakat tersebut telah terlibat sengketa mengenai daerah seluas 3.660 hektare sejak 1970-an.

Laporan awal mengatakan 11 lelaki dan dua perempuan tewas sementara beberapa orang lagi cedera, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu siang. Korban cedera dibawa untuk diberi perhatian medis di Kota Oaxaca, Ibu Kota Negara Bagian itu.

Menurut laporan kantor jaksa wilayah, polisi setempat mengerahkan 42 personel ke Santa Maria Ecatepec untuk memulihkan kedamaian sementara personel kantor jaksa wilayah, polisi dan anjing pelacak memeriksa lokasi bentrokan. (*)

Pewarta: Supervisor

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018