Malang (Antaranews Jatim) - Robot Dome Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) meraih juara dalam kategori Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) Kontes Robot Indonesia (KRI) Wilayah Regional IV yang berlangsung di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UM).

"Robot Dome UMM sukses meraih gelar juara setelah menunjukkan akurasi yang tinggi dan dalam waktu cepat ketika membidik api," kata Ketua Tim Robotika Dome UMM, Alfan Achmadillah Fauzi, di Malang, Sabtu..

Dalam dua kali babak penyisihan Robot DOME UMM melesat jauh di peringkat pertama meninggalkan dua tim dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) dan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya pada kategori KRPAI.

"Setelah sukses di KRI Wilayah Regional IV di UMY yang berakhir JUmat( 13/7), kami langsung bersiap diri untuk menjadi primadona dalam KRI 2018 Nasional," ujar Alfan.

Ia menerangkan timnya berlatih selama tiga bulan agar percaya diri untuk melenggang ke tingkat nasional.

Termotivasi semangat para pendahulunya yang telah meraih prestasi tingkat internasional, tim yang beranggotakan tiga mahasiswa Teknik Elektro (TE) Fakultas Teknik (FT) UMM ini telah mempersiapkan secara matang untuk kontes KRPAI KRI Wilayah IV yang berlangsung di Sportarium UMY.

"Kami optimistis riset yang dilakukan dalam beberapa bulan sebelumnya akan membawa tim menjadi juara nasional. Kami bersyukur atas prestasi ini, keyakinan dan semangat menjadi juara yang ditanamkan menjadi hal yang berbuah manis," tutur mahasiswa Teknik Elektro semester enam tersebut.

Setelah melewati dua babak dan terus berada di puncak klasemen hingga akhir komeptisi (13/7), tim Robotika UMM yang beranggotakan Alfan Achmadillah Fauzi (ketua), Ken Dedes Maria Kunthy (teknisi), dan Rochmansyah (anggota) akan berlaga di babak final tingkat nasional.

Setelah meraih gelar juara Wilayah Regional IV, Robot Dome UMM akan mewakili Indonesia di ajang Kontes Robot Internasional di Amerika Serikat.

Kontes Robot Indonesia (KRI) ke-18 merupakan kompetisi tingkat nasional yang dibagi dalam lima divisi, yakni Kontes Robot Abu Indonesia (KRAI), Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Humanoid, Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Beroda, dan Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI).

Sebanyak 91 tim dari 48 universitas di Indonesia berkompetisi di ajang bergengsi ini. "Kami akan mempersiapkan diri lebih baik lagi agar mampu melenggang bisa mempertahankan gelar juara nasional sekaligus mewakili Indonesia di ajang interansional yang digelar di AS nanti," ucapnya.(*)

Pewarta: Endang Sukarelawati

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018