Sidoarjo (Antaranews Jatim) - Petugas Kepolisian Resor Kota Sidoarjo Jawa Timur siap mengawal proses distribusi logistik ke berbagai desa di Kabupaten setempat menjelang pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur pada 27 Juni 2018.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Himawan Bayu Aji, Rabu mengatakan, saat ini pihaknya melakukan pengecekan secara fisik kesiapan komisi pemilihan umum (KPU) Sidoarjo terkait dengan distribusi logistik tersebut.
"Hal tersebut untuk melihat persiapan KPU Sidoarjo dalam mempersiapkan logistik menjelang pelaksanaan Pilkada serentak," ujarnya di Sidoarjo.
Ia mengemukakan, rencananya 2-3 hari kedepan pergeseran logistik akan dilakukan KPU dan Polri siap melakukan pengamanan dan pengawalan.
Pihaknya mempersiapkan 1.050 personel untuk melakukan pengamanan terhadap 2.887 TPS di wilayah Kabupaten Sidoarjo. Setiap ada barang ada kegiatan tahapan dan pergerakan KPU, menjadi sasaran pengamanan polri.
"Kami siap melakukan pengamanan dan pengawalan seluruh tahapan kegiatan. Anggota kami sebar untuk melakukan pengamanan ke TPS-TPS dengan pola pengamanan yang disesuaikan dengan karakter TPS," katanya.
Pergeseran personel Polri untuk melakukan pengamanan di PPK, PPS sampai ke TPS akan dilakukan pada tanggal 25 Juni mendatang. Di samping itu personil Brimob dan personil yang berada di Polresta akan tetap disiagakan.
"Brimob kami siagakan dan setiap saat bisa langsung digerakkan untuk bantuan pengamanan begitu juga personil yang berada di Polresta," ucapnya.
Sementara itu, Anggota KPU Sidoarjo Mohammad Iskak mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Polresta Sidoarjo untuk pengamanan dan pengawalan, pelaksanaan pergeseran logistik ke kecamatan akan dilakukan tanggal 22 Juni.
"Sebanyak 1.395.200 surat suara beserta dengan perangkat lainnya akan kita distribusikan ke kecamatan-kecamatan dengan pengamanan dan pengawalan pihak kepolisian," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Himawan Bayu Aji, Rabu mengatakan, saat ini pihaknya melakukan pengecekan secara fisik kesiapan komisi pemilihan umum (KPU) Sidoarjo terkait dengan distribusi logistik tersebut.
"Hal tersebut untuk melihat persiapan KPU Sidoarjo dalam mempersiapkan logistik menjelang pelaksanaan Pilkada serentak," ujarnya di Sidoarjo.
Ia mengemukakan, rencananya 2-3 hari kedepan pergeseran logistik akan dilakukan KPU dan Polri siap melakukan pengamanan dan pengawalan.
Pihaknya mempersiapkan 1.050 personel untuk melakukan pengamanan terhadap 2.887 TPS di wilayah Kabupaten Sidoarjo. Setiap ada barang ada kegiatan tahapan dan pergerakan KPU, menjadi sasaran pengamanan polri.
"Kami siap melakukan pengamanan dan pengawalan seluruh tahapan kegiatan. Anggota kami sebar untuk melakukan pengamanan ke TPS-TPS dengan pola pengamanan yang disesuaikan dengan karakter TPS," katanya.
Pergeseran personel Polri untuk melakukan pengamanan di PPK, PPS sampai ke TPS akan dilakukan pada tanggal 25 Juni mendatang. Di samping itu personil Brimob dan personil yang berada di Polresta akan tetap disiagakan.
"Brimob kami siagakan dan setiap saat bisa langsung digerakkan untuk bantuan pengamanan begitu juga personil yang berada di Polresta," ucapnya.
Sementara itu, Anggota KPU Sidoarjo Mohammad Iskak mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Polresta Sidoarjo untuk pengamanan dan pengawalan, pelaksanaan pergeseran logistik ke kecamatan akan dilakukan tanggal 22 Juni.
"Sebanyak 1.395.200 surat suara beserta dengan perangkat lainnya akan kita distribusikan ke kecamatan-kecamatan dengan pengamanan dan pengawalan pihak kepolisian," katanya.(*)
Editor : Chandra Hamdani Noer
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018