Suzhou, China (Antaranews Jatim) - Kawasan Kota Suzhou, atau kota kecil di China menggabungkan konsep wisata modern dengan kebudayaan, dan menjadi bagian untuk menarik sektor pariwisata di kawasan setempat.
Pemandu wisata yang juga mendampingi kunjungan delegasi media dari Jatim, Zhu Funnig di Suzhou, Rabu mengatakan penggabungkan konsep itu bertujuan untuk tetap mempertahankan budaya asli masyarakat Tiongkok di tengah serbuan modernintas.
Dalam kawasan itu, berbagai budaya asli masyarakat Tiongkok seperti pembuatan makanan dan menenun kain diperlihatkan dalam bentuk patung.
Budaya pertunjukkan opera asli Tiongkok juga diperlihatkan kepada pengunjung di lokasi setempat, ditambah tambahan wisata alam tanaman berbagai macam bunga juga ditawarkan di lokasi tersebut.
Sementara untuk teknologi modern, di lokasi wisata yang berjarak 25 kilometer arah barat dari pusat Kota Suzhou, Provinsi Jiangsu itu menampilkan tayangan bioskop 4 dimensi yang membawa pengunjung seolah terbang di atas kota.
Pengunjung diajak berkeliling ke berbagai lokasi kota di Provinsi Jiangsu dari atas melalui tayangan televisi berbentuk cekung.
Sebelum itu, pengunjung terlebih dahulu harus menaiki kursi khusus seperti layaknya naik kereta komedi putar, kemudian kursi itu berjalan ke hadapan layar cekung yang besar dan seolah-olah membawa kursi tersebut terbang.
Di lokasi wisata itu, juga disiapkan resort atau penginapan mewah dan kapal pesiar bagi para pebisnis atau klub/penghobi.
"Harga sewa kamar di sini sekitar Rp3 juta permalam untuk yang biasa, dan paling mewah Rp5 juta. Dan ini semua adalah bagian dari upaya Suzhou untuk menggeliatkan pariwisata di sini," katanya.(*)
Video Oleh Chandra Hamdani N
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018