Probolinggo (Antaranews Jatim) - Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Probolinggo memberikan pelatihan kepada puluhan nelayan di wilayah setempat untuk membuat jaring milenium yang digelar di Pesanggrahan Semampir Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, 2-3 Mei 2018.

"Pelatihan tersebut diikuti oleh 32 orang nelayan dari Kecamatan Pajarakan, Kraksaan dan Paiton," kata Kepala Dinas Perikanan Probolinggo Dedy Isfandi di Probolinggo, Kamis.

Selama pelatihan para nelayan mendapatkan materi tentang jalur penangkapan ikan dan penempatan alat penangkapan ikan serta pengantar gill net dan pembuatan jaring milenium oleh Unit Pelaksana Teknis Pelatihan Teknis Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan (UPT PTPSKP) Probolinggo.

Menurutnya, kondisi sumber daya ikan di perairan tangkapan mulai minim dan hal tersebut membuat nelayan berpikir untuk menyiasati kondisi yang demikian, misalnya dengan pengiritan bahan bakar, menekan biaya operasional sampai pemanfaatan alat tangkap yang optimal, salah satunya jaring milenium.

"Jaring milenium merupakan modifikasi jaring insan (gill net) jaring yang terbuat dari nylon multifilament twine. Alat itu diberi nama jaring milenium karena di dalam perairan jaring ini memantulkan cahaya dan berwarna blink atau mengkilap," tuturnya.

Ia menjelaskan kelebihan dari jaring milenium itu ketika dioperasikan di dalam air, maka benang pada badan jaring akan membuka pilinannya karena faktor arus, sehingga ikan target akan tertangkap ketika menabrak jaring.

"Ikan yang tertangkap tidak hanya terjerat pada bagian insang saja, tetapi juga bagian duri, sirip, operkulum dan sebagainya karena menyangkut ke dalam benang pilinan yang terbuka, sehingga ikan mudah tertangkap," katanya.

Dedy berharap pelatihan membuat jaring milenium tersebut dapat diterapkan nelayan Probolinggo, sehingga nantinya dapat meningkatkan produksi tangkapan nelayan dan menjadi alternatif diversifikasi alat tangkap yang ramah lingkungan.

Sementara Kasi Pemberdayaan Nelayan Dinas Perikanan Probolinggo Heny Wulandari mengatakan pelatihan pembuatan jaring milenium itu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bagi nelayan tentang jaring milenium dan cara pengoperasiannya.

"Pelatihan itu bertujuan sebagai alternatif diversifikasi alat tangkap serta meningkatkan produksi tangkapan ikan dan kesejahteraan nelayan," ujarnya.(*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018