London (Antara/Xinhua) - Saham-saham Inggris berakhir lebih kuat pada perdagangan Selasa (24/4), dengan indeks acuan FTSE-100 di Bursa Efek London naik 26,53 poin atau 0,36 persen, menjadi 7.425,40 poin.

Shire, perusahaan biofarmasi khusus global, melambung 3,42 persen, menempati posisi teratas daftar peraih keuntungan (top gainer) dari saham-saham unggulan atau "blue chips".

Diikuti oleh saham Royal Mail dan BP, yang masing-masing meningkat 2,86 persen dan 2,30 persen.

Sementara itu, Paddy Power Betfair, perusahaan bisnis taruhan terbesar Inggris, mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan sahamnya jatuh 4,85 persen.

Disusul oleh saham Kingfisher, peritel perbaikan rumah terkemuka di Eropa, turun 2,07 persen, serta St James's Place, perusahaan manajemen kekayaan Inggris, berkurang 2,05 persen.

Di Jerman, saham-saham Jerman ditutup lebih rendah pada perdagangan Selasa (24/4), dengan indeks acuan DAX-30 di Bursa Efek Frankfurt melemah 21,57 poin atau 0,17 persen, menjadi 12.550,82 poin.

Pembuat pakaian dan peralatan olahraga Adidas kehilangan 3,27 persen, menjadi pencetak kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau "blue chips".

Disusul oleh saham kelompok perusahaan perawatan kesehatan Eropa Fresenius SE dan perusahaan manufaktur elektronik Siemens, yang masing-masing kehilangan 2,83 persen dan 2,16 persen.

Di sisi lain, Deutsche Bank melonjak 3,78 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan.

Diikuti oleh saham perusahaan perangkat lunak multinasional SAP yang maju 3,04 persen, serta pemasok peralatan dialisis ginjal Fresenius Medical naik 1,55 persen.

SAP adalah saham yang paling aktif diperdagangkan sepanjang hari, dengan omset mencapai 541,56 juta euro (661,40 juta dolar AS).

Di Prancis, saham-saham Prancis berakhir sedikit lebih tinggi pada perdagangan Selasa (24/4), dengan indeks acuan CAC-40 di Paris menguat 0,10 persen atau 5,61 poin, menjadi 5.444,16 poin.

Sebanyak 18 saham dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC-40 berhasil mencatat kenaikan harga.

TechnipFMC, sebuah perusahaan berbasis di Inggris yang menyediakan proyek lengkap jasa-jasa siklus hidup untuk industri migas, naik 1,64 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau "blue chips".

Diikuti oleh saham kelompok ban Prancis Michelin yang menguat 1,56 persen, serta perusahaan minyak dan gas terintegrasi multinasional Prancis Total, bertambah 1,33 persen.

Sementara itu, perusahaan jasa TI Eropa Atos jatuh 1,76 persen, merupakan penderita kerugian terbesar (top loser) dari saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham perusahaan jasa-jasa Prancis Sodexo yang kehilangan 1,69 persen, dan produsen cermin multinasional Prancis Compagnie de Saint-Gobain turun 1,22 persen.  

Di Spanyol, saham-saham Spanyol ditutup lebih rendah pada perdagangan Selasa (24/4), dengan indeks acuan IBEX-35 di Madrid turun 0,38 persen atau 37,80 poin, menjadi 9.922,00 poin.

Sebanyak 14 saham dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks IBEX-35 berhasil membukukan kenaikan harga.

Bank terbesar Spanyol, Banco Santander, menderita kehilangan 3,25 persen, menjadi penderita kerugian terbesar (top loser) dari saham-saham unggulan atau "blue chips".

Diikuti oleh saham bank terbesar keempat Spanyol, Banco Sabadell, yang merosot 2,52 persen dan perusahaan energi terbarukan Siemens Gamesa turun 1,55 persen.

Di sisi lain, grup maskapai penerbangan IAG maju 1,67 persen, menjadi peraih keuntungan teratas (top gainer) di antara saham-saham unggulan.

 Disusul oleh saham perusahaan energi Gas Natural yang menguat 1,67 persen, dan perusahaan ritel terkemuka Inditex naik 1,47 persen. (*)

 

Pewarta: Supervisor

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018