Jember (Antaranews Jatim) - Sejumlah kiai sepuh di Jawa Timur memimpin kampanye berupa doa akbar dan istighatsah dalam rangka kampanye pasangan Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur, cucu Soekarno di Kampung Jakcloth Kabupaten Jember, Minggu.
"Sesuai amanah kiai dan ulama, bahwa untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim adalah Gus Ipul dan Mbak Puti, tidak ada calon lain," ujar KH Anwar Iskandar di sela kampanye dan doa akbar.
Para kiai sepuh Jatim yang hadir antara lain KH Zainuddin Jazuli dari Ploso Kediri, KH Kholil As?ad dari Situbondo, KH Anwar Mansur dari Lirboyo Kediri dan KH Nurul Huda Jazuli dari Ploso Kediri.
Kemudian, KH Miftahul Akhyar dari Kota Surabaya, KH Nawawi Abdul Jalil dari Sidogiri Pasuruan, KH Agus Ali Masyhuri dari Bumi Sholawat Sidoarjo. Ada pula KH Moh Hasan Mutawakil Allalah dari Genggong Probolinggo, KH Fu`ad Jazuli dari Ploso Kediri, KH Idris Hamid dari Pasuruan dan KH Ubaidillah Faqih dari Langitan Tuban.
Turut hadir Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar serta pimpinan pengurus partai politik pengusung dari PKB Jatim, PDIP Jatim, PKS Jatim dan Gerindra Jatim.
Gus War, sapaan akrab kiai asal Kediri tersebut sangat berharap dan optimistis jika Gus Ipul-Puti diberi amanah memimpin Pemprov Jatim selama periode lima tahun ke depan.
Hal senada disampaikan KH Kholid As`ad yang siap mengamankan perintah kiai dan ulama terkait Pilkada Jatim 2018 untuk mengantarkan Gus Ipul-Puti sebagai Gubernur Jatim dan Wakil Gubernur Jatim mendatang.
Sementara itu, Gus Ipul yang datang bersama istrinya, Fatma Saifullah Yusuf, mengaku terharu dengan dukungan para ulama serta kehadiran ribuan jamaah dari sejumlah daerah untuk memberikan dukungan serta doa bersama.
"Saya dan Mbak Puti berkomitmen untuk membawa Jatim menjadi lebih baik dan jika diberi amanah memimpin, Insya Allah melaksanakan tugas untuk kepentingan rakyat," kata Wagub Jatim dua periode yang sedang izin cuti tersebut.
Pada kesempatan sama, Puti Guntur Soekarno yang datang bersama sejumlah pengurus PDI Perjuangan itu melantunkan shalawat yang dibawakannya bersama ribuan ibu-ibu Muslimat dan Fatayat Jember.
Pilkada Jatim digelar 27 Juni 2018 untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2019-2024 diikuti dua pasangan calon, yakni Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dengan nomor urut 1, dan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno nomor urut 2.
Pasangan nomor 1 merupakan calon dari koalisi Partai Demokrat, Golkar, PAN, PPP, Hanura dan NasDem, sedangkan pasangan nomor 2 adalah calon dari gabungan PKB, PDI Perjuangan, PKS serta Gerindra.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
"Sesuai amanah kiai dan ulama, bahwa untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim adalah Gus Ipul dan Mbak Puti, tidak ada calon lain," ujar KH Anwar Iskandar di sela kampanye dan doa akbar.
Para kiai sepuh Jatim yang hadir antara lain KH Zainuddin Jazuli dari Ploso Kediri, KH Kholil As?ad dari Situbondo, KH Anwar Mansur dari Lirboyo Kediri dan KH Nurul Huda Jazuli dari Ploso Kediri.
Kemudian, KH Miftahul Akhyar dari Kota Surabaya, KH Nawawi Abdul Jalil dari Sidogiri Pasuruan, KH Agus Ali Masyhuri dari Bumi Sholawat Sidoarjo. Ada pula KH Moh Hasan Mutawakil Allalah dari Genggong Probolinggo, KH Fu`ad Jazuli dari Ploso Kediri, KH Idris Hamid dari Pasuruan dan KH Ubaidillah Faqih dari Langitan Tuban.
Turut hadir Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar serta pimpinan pengurus partai politik pengusung dari PKB Jatim, PDIP Jatim, PKS Jatim dan Gerindra Jatim.
Gus War, sapaan akrab kiai asal Kediri tersebut sangat berharap dan optimistis jika Gus Ipul-Puti diberi amanah memimpin Pemprov Jatim selama periode lima tahun ke depan.
Hal senada disampaikan KH Kholid As`ad yang siap mengamankan perintah kiai dan ulama terkait Pilkada Jatim 2018 untuk mengantarkan Gus Ipul-Puti sebagai Gubernur Jatim dan Wakil Gubernur Jatim mendatang.
Sementara itu, Gus Ipul yang datang bersama istrinya, Fatma Saifullah Yusuf, mengaku terharu dengan dukungan para ulama serta kehadiran ribuan jamaah dari sejumlah daerah untuk memberikan dukungan serta doa bersama.
"Saya dan Mbak Puti berkomitmen untuk membawa Jatim menjadi lebih baik dan jika diberi amanah memimpin, Insya Allah melaksanakan tugas untuk kepentingan rakyat," kata Wagub Jatim dua periode yang sedang izin cuti tersebut.
Pada kesempatan sama, Puti Guntur Soekarno yang datang bersama sejumlah pengurus PDI Perjuangan itu melantunkan shalawat yang dibawakannya bersama ribuan ibu-ibu Muslimat dan Fatayat Jember.
Pilkada Jatim digelar 27 Juni 2018 untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2019-2024 diikuti dua pasangan calon, yakni Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dengan nomor urut 1, dan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno nomor urut 2.
Pasangan nomor 1 merupakan calon dari koalisi Partai Demokrat, Golkar, PAN, PPP, Hanura dan NasDem, sedangkan pasangan nomor 2 adalah calon dari gabungan PKB, PDI Perjuangan, PKS serta Gerindra.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018