Sidoarjo (Antaranews Jatim) Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur siap menjadi Kabupaten Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) Paripurna menyusul Kabupaten Sidoarjo menjadi kabupaten percontohan UKS/M tingkat nasional.

Hal itu dilakukan dengan menggelar Gebyar UKS/M 2018 menuju Sidoarjo Kabupaten UKS/M Paripurna di alun-alun Kabupaten Sidoarjo, Kamis.

"Kabupaten Sidoarjo ini merupakan satu-satunya kabupaten UKS yang paripurna di Indonesia," katanya Wakil Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin di sela kegiatan pembukaan Gebyar UKS/M 2018.

Ia mengemukakan, pihaknya sangat mengapresiasi atas terselenggaranya kegkatan tersebut.

"Sejak tahun 2012 Pemerintah Kabupaten Sidoarjo telah memiliki Grand design UKS, yaitu dokumen perencanaan pembangunan UKS di Kabupaten Sidoarjo yang disusun sebagai dasar penentu kebijakan kegiatan UKS. Hal inilah yang menjadi cikal bakal Kabupaten Sidoarjo dalam mewujudkan UKS/M Paripurna," katanya.

Ia menjelaskan, kegiatan gebyar UKS/M ini diawali dengan senam UKS yang diikuti oleh ribuan peserta yang ada di Kabupaten Sidoarjo.

"Setelah itu dilanjutkan dengan kegiatan yang dilakukan secara serentak oleh seluruh peserta yaitu makan buah dan minum tablet tambah darah, perilaku hidup sehat mencuci tangan dengan gerakan yang benar, memotong kuku, dan menggosok gigi," ucapnya.

Pada kesemoagan yang sama, Ketua Sektap TP UKS/M Kabupaten Sidoarjo, Hadi Mulyanto, menjelaskan bahwa Kabupaten Sidoarjo yang telah mencapai kabupaten UKS/M paripurna tidak lepas dari komitmen yang kuat dan dukungan semua pihak untuk pelaksanaan UKS/M di Kabupaten Sidoarjo.

"Untuk itu pada gebyar UKS 2018 ini supaya semakin menguatkan komitmen bersama dilaksanakan pembacaan Ikrar UKS oleh para pelajar dari SMKN3 Buduran, dan dari elemen masyarakat di hadapan Wakil Bupati Sidoarjo, yang disaksikan juga oleh para undangan," katanya.

Kemudian, kata dia, dilanjutkan dengan penandatangan MoU oleh Ketua Harian TP UKS/M Kabupaten Sidoarjo Heri Soesanto, Unit Manajer PT. Sinar Sosro Sidoarjo, Ifrin Razaq, Pimpinan Bank Jatim Cabang Sidoarjo, Hariyani, Direktur Utama PT. BPR Delta Artha, Sofia Nurkrisnajati Atmojo, dan Wakil Bupati Sidoarjo.

"Nota kesepakatan ini berisi tentang kepahaman bersama dalam upaya membangun anak bangsa yang cerdas dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, menuju Indonesia sehat," ucapnya.

Selain itu juga diserahkan penghargaan kepada Lomba Lingkungan Sekolah Sehat Tingkat Nasional sekolah di Kabupaten Sidoarjo yang telah berhasil menjadi juara di tingkat nasional.

"Di antaranya SMPN 4 Sidoarjo yang menjadi juara 1 LLSS tahun 2014, SMKN 3 Buduran juara 2 LLSS tahun 2016, SD Pembangunan Jaya 2 Sidoarjo Juara 3 LLSS tahun 2017, dan SD Hang Tuah 10 sedati, Juanda juara LLSS percontohan Tingkat nasional tahun 2011. Masing-masing juara mendapat piagam dan trophy dari BPR Delta Artha dan tabungan dari Bank Jatim," ujarnya.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018