Surabaya (Antaranews Jatim) - Menteri Sosial Idrus Marham meminta dan menantang lulusan Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya untuk dapat bekerja sama dengan pihaknya dalam menyelesaikan masalah sosial yang ada di sekitarnya.

"Tadi saya berpesan dan memberi tantangan kepada lulusan Untag untuk kerja sama menyiapkan konsep-konsep yang bisa diproyeksikan bisa menjadi penyelesaian masalah-masalah sosial," kata Idrus di sela wisuda Untag Surabaya, Sabtu.

Idrus menganggap masalah sosial saat ini semakin meningkat. Untuk itu perlu dilahirkan inspirator-inspirator, motivator-motivator bangsa sehingga bisa mengutip sejarah yang lebih baik untuk masa depan bangsa.

"Bagi saya pengabdian adalah sebuah panggilan dan di Kemensos dikatakan mengabdi untuk sebuah kemanusiaan," tuturnya.

Ditanya terkait kehadirannya di Untag untuk memberi orasi ilmiah, Idrus menjelaskan dirinya pernah berproses di Jawa Timur. Bagian dari proses politiknya berkutat di Jatim. Selain itu, Idrus juga pernah mengajar di Untag Jakarta.

"Oleh karena itu hadir di sini dalam rangka napak tilas sekaligus untuk membuktikan bahwa siapapun yang jadi menduduki posisi tertentu harus sadar proses hidupnya. Itu barangkalai bisa menginspirasi lulusan agar meningkatkan pengabdiannya kepada masyarakat," ujarnya.

Sementara itu Rektor Untag Dr Mulyanto Nugroho menegaskan pihaknya siap menerima tantangan Mensos untuk bersama-sama ikut menyelesaikan masalah sosial yang ada.

"Saat ini Untag sudah mempunyai program-program yang nyata dalam menyelesaikan masalah sosial. Salah satunya dengan turun ke masyarakat melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN)," katanya.

Sebelum lulus mahasiswa Untag akan KKN untuk mengetahui dan menyelesaikan masalah di masyarakat seperti revolusi mental yang dicanangkan Presiden Joko Widodo.

"KKN kita sudah ke mana-mana dan itu komitmen. Sebagai kampus merah putih, Untag adalah kampus rakyat Indonesia. Tidak membela salah satu paham. Kami sadar untuk ikut memajukan bangsa tentu harus bisa mengatasi masalah sosial yang ada," ujarnya.(*)

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018