Pamekasan (Antaranews Jatim) - Pencocokan dan penilitian calon pemilih untuk pelaksanaan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan, dan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur yang digelar 27 Juni 2018 telah rampung.
"Coklit Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan telah rampung, sesuai dengan hasil rapat koordinasi antara KPU Pamekasan dengan PPK," kata Ketua KPU Pamekasan Moh Hamzah di Pamekasan, Jumat.
Hanya saja, pendataan mengenai jumlah total calon pemilih yang dilakukan oleh petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) hingga saat ini belum rampung.
Ketua KPU Pamekasan menjelaskan, petugas PPDP yang diterjunkan guna melakukan pencocokan dan penelitian calon pemilih untuk pelaksanaan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan serta Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim itu sebanyak 1.574 orang.
Mereka itu bertugas melakukan coklit di 178 desa dan 11 kelurahan di 13 kecamatan di Kabupaten Pamekasan.
Jumlah petugas PPDP ini, sesuai dengan jumlah tempat pemungutan suara (TPS). Satu orang petugas mendata calon pemilih di satu TPS pada pilkada yang akan digelar 27 Juni 2018.
Menurut Ketua KPU Pamekasan Moh Hamzah, hasil pendataan PPDP ini nantinya akan diumumkan oleh KPU Pamekasan sebagai daftar pemilih sementara (DPS).
"Setelah DPS nantinya diumumkan menjadi daftar pemilih tetap (DPT) dan waktunya hingga pelaksanaan pemungutan suara," katanya.
Pilkada di Kabupaten Pamekasan diikuti oleh pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan, yakni pasangan Calon Bupati Badrut Tamam dan Wakilnya Raja`e (Berbaur) dengan nomor urut 1 serta Kholilurrahman-Fathor Rohman (Kholifah) dengan nomor urut 2.
Pasangan calon "Berbaur" diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra.
Sedangkan Pasangan "Kholifah" diusung oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Golkar, Partai Nasional Demokrat (Nasdem), dan Partai Demokrat. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
"Coklit Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan telah rampung, sesuai dengan hasil rapat koordinasi antara KPU Pamekasan dengan PPK," kata Ketua KPU Pamekasan Moh Hamzah di Pamekasan, Jumat.
Hanya saja, pendataan mengenai jumlah total calon pemilih yang dilakukan oleh petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) hingga saat ini belum rampung.
Ketua KPU Pamekasan menjelaskan, petugas PPDP yang diterjunkan guna melakukan pencocokan dan penelitian calon pemilih untuk pelaksanaan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan serta Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim itu sebanyak 1.574 orang.
Mereka itu bertugas melakukan coklit di 178 desa dan 11 kelurahan di 13 kecamatan di Kabupaten Pamekasan.
Jumlah petugas PPDP ini, sesuai dengan jumlah tempat pemungutan suara (TPS). Satu orang petugas mendata calon pemilih di satu TPS pada pilkada yang akan digelar 27 Juni 2018.
Menurut Ketua KPU Pamekasan Moh Hamzah, hasil pendataan PPDP ini nantinya akan diumumkan oleh KPU Pamekasan sebagai daftar pemilih sementara (DPS).
"Setelah DPS nantinya diumumkan menjadi daftar pemilih tetap (DPT) dan waktunya hingga pelaksanaan pemungutan suara," katanya.
Pilkada di Kabupaten Pamekasan diikuti oleh pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan, yakni pasangan Calon Bupati Badrut Tamam dan Wakilnya Raja`e (Berbaur) dengan nomor urut 1 serta Kholilurrahman-Fathor Rohman (Kholifah) dengan nomor urut 2.
Pasangan calon "Berbaur" diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra.
Sedangkan Pasangan "Kholifah" diusung oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Golkar, Partai Nasional Demokrat (Nasdem), dan Partai Demokrat. (*)
Editor : Tunggul Susilo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018