Madiun (Antaranews Jatim) - Bakal Calon Wali Kota Madiun Maidi merupakan kandidat yang memiliki harta kekayaan terbanyak dibandingkan dengan bakal calon kepala daerah lainnya dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) untuk syarat perhelatan Pilkada Kota Madiun 2018.

Berdasarkan data dari situs resmi Pantau Pilkada Indonesia milik KPK, Maidi terverifikasi memiliki kekayaan sebesar Rp12,9 miliar. Sedangkan Bakal Calon Wali Kota Mahardika memiliki kekayaan sebesar Rp8,6 miliar dan Bakal Calon Wali Kota Yusuf Rohana dengan kekayaan sekitar Rp7,2 miliar.

Kemudian, Bakal Calon Wakil Wali Kota Inda Raya melaporkan kekayaannya sebesar Rp7,7 miliar, Bakal Calon Wakil Wali Kota Bambang Wahyudi dengan nilai harta sekitar Rp3,8 Miliar, dan bakal Calon Wakil Wali Kota Arief Rahman sebesar Rp907 juta.

Ketua KPU Kota Madiun Sasongko, Senin mengatakan, kekayaan yang dilaporkan tersebut merupakan harta yang bergerak dan tidak bergerak.

"Kalau harta bergerak itu contohnya kendaraan. Kalau yang tidak bergerak itu di antaranya tanah dan bangunan," ujar Sasongko kepada wartawan. 

Terkait tanda terima (TT) LHKPN yang terdapat barkode KPK, ia menyatakan masing-masing bakal paangan calon sudah menyerahkannya ke KPU setempat. 

Ia menjelaskan, TT LHKPN telah diterima KPU Kota Madiun pada Sabtu, tanggal 20 Januari 2018. Adapun, TT LHKPN yang terdapat barkode KPK merupakan hal wajib sebagai salah satu syarat lolosnya bakal pasangan calon untuk ditetapkan sebagai pasangan calon pada Pilkada Kota Madiun 2018.

Hal itu telah diatur dalam Surat Edaran (SE) KPK Nomor 19 Tahun 2017 tentang Petunjuk Teknis Penyampaian LHK dan Pemberian Tanda Terima dalam Proses Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota.

Sementara, saat ini terdapat tiga bakal pasangan calon peserta Pilkada Kota Madiun 2018 yang telah mendaftar ke KPU setempat.
Ketiga bakal pasangan calon tersebut adalah pasangan Haryadin Mahardika-Arief Rahman dari jalur perseorangan, pasangan Maidi-Inda Raya yang diusung dari koalisi lima parpol, yakni PDIP, Demokrat, PKB, PAN, dan PPP, serta pasangan Yusuf Rohana-Bambang Wahyudi yang diusung koalisi parpol Gerindra, PKS, dan Golkar. (*)

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018