Surabaya (Antaranews Jatim) - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Machfud Arifin memastikan pihaknya akan melakukan pengamanan terhadap pasangan calon (paslon) pada Pilkada serentak 2018 di wilayah itu dengan pengamanan dan pengawalan (pamwal).

"Kami melakukan pengamanan melekat, baik tempat pendaftaran dan pengawalan. Pengamanan dilakukan secara menyeluruh sampai pelaksanaan. Termasuk pamwal bagi seluruh paslon," kata Machfud Arifin di Surabaya, Selasa.

Dia mengatakan, persiapan Pamwal dilakukan hari ini. Salah satunya melakukan tes  Pamwal. Tes seleksi diikuti para anggota Polri berpangkat mulai dari Briptu sampai Bripka. Nantinya,  Pamwal tersebut akan bertugas sebagai pengawal dan pengaman para pasangan calon bupati serta wakil bupati dan atau calon wali kota dalam Pilkada serentak 2018 di Jawa Timur.

Machfud menjelaskan, tes itu sendiri meliputi tes kesehatan jiwa, tes psikologi dan tes kesehatan mulai dari darah, THT, tensi dan tes urin. Tes tersebut merupakan salah satu wujud bentuk kesiapan Polri dalam hal ini Polda Jawa Timur untuk menghadapi Pilkada serentak 2018.

Dia berharap tahapan Pilkada kali ini dapat berjalan aman, khususnya bagi paslon. Machfud juga memastikan para petugas dalam pengamanan Operasi Mantab Praja 2018 sudah mulai berjalan dengan baik.

"Kemarin pada hari pertama tahap pendaftaran bacagub dan bacawagub, belum ada calon yang mendaftar. Namun untuk pengamanan di kantor KPU kondusif, mulai dari jalan hingga sekitar kantor KPU. Kesiapan dari pada KPU sudah bagus. Begitu juga pengamanan anggota juga siap di jalan-jalan," kata dia.

Alumnus Akpol 1986 ini menambahkan, sejauh ini aspek pengamanan ini tidak ada masalah. Bahkan pihaknya mengapresiasi pihak KPU dan Kapolrestabes Surabaya yang mengerahkan personel banyak.

"Semuanya cukup baik, pengamanan dan kesiapan dari anggota polisi dan KPU. Intinya, Polri siap mengamankan jalannya proses tahapan Pilkada dari awal hingga akhir. Dibantu oleh teman-teman TNI, kami bersama-sama akan menjaga keamanan Pilkada Jatim," ujar Machfud.

Kapolda menekankan, jika pengamanan dilaksanakan sampai dengan proses tahapan Pilkada selesai. Mulai dari tahapan pendaftaran, tahap penetapan calon, tahap pemilihan, hingga pengumuman pemenang. Termasuk pula pengamanan KPU, Bawaslu dan para paslon. (*)

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018