Surabaya (Antarajatim News) - Aparat kepolisian menangkap seorang pria membawa dua botol yang diduga berisi bensin dan melukai polisi di depan Gedung Negara Grahadi di Jalan Gubernur Suryo Surabaya, Sabtu.
“Pria itu rambut dan pakaiannya acak-acakan, duduk di atas pagar depan Grahadi serta membawa dua botol,” ujar komandan regu Satpol PP Grahadi, Septo Yusufi, di lokasi kejadian.
Peristiwa yang terjadi pukul 11.48 WIB tersebut bermula saat anggota Satpol PP melihat seseorang duduk santai di atas pagar Grahadi sehingga diminta turun dan meninggalkan lokasi.
Namun, pria yang identitasnya diketahui bernama Gatot Sugeng asal Gunung Sari Surabaya itu tidak mau menurutinya, bahkan telah dirayu dengan memberinya rokok serta nasi kotak agar segera pergi, tapi tetap tak diindahkannya.
Satpol PP setempat akhirnya menghubungi Polsek Genteng untuk meminta bantuan hingga hadir dua anggota unit reskrim di lokasi, namun tetap upaya membujuk orang tersebut gagal.
Polisi akhirnya bertindak tegas dengan memaksanya turun, tapi pria tersebut malah berontak dan memukul kepala seorang polisi menggunakan botol hingga terluka cukup parah, sedangkan seorang polisi lainnya mengalami luka memar.
Kedua polisi, masing-masing Aiptu Bambang dan Aiptu Gunawan berada di RSUD dr Soetomo dan RS Pusura Surabaya untuk mendapatkan perawatan medis.
Pria tersebut akhirnya berhasil dibekuk setelah bantuan polisi dari Polrestabes Surabaya tiba di lokasi, namun diperlukan kerja ekstra untuk melumpuhkannya.
“Orang itu sempat dipukul pipa besi, tapi tidak mempan dan berbalik mengejar. Akhirnya tim Raimas Polrestabes bisa membekuknya dan membawanya ke Mapolrestabes,” ucapnya. (*)
Video Istimewa
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018