Surabaya (Antara Jatim) - Kementerian Sosial (Kemensos) telah mengerahkan ratusan Taruna Siaga Bencana (Tagana) sesaat setelah gempa mengguncang daerah sekitar Tasikmalaya, Jawa Barat, kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di sela kunjungan kerjanya di Jawa Timur, Minggu.
"Tagana yang kami kerahkan berasal dari Kabupaten Tasik, Kota Tasik, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Garut, dan Kota Banjar. Total ada lebih dari 234 personel," kata Khofifah yang juga calon Gubernur Jatim kepada wartawan.
Ia mengatakan, ratusan Tagana itu menyisir dan mengevakuasi korban akibat bencana alam gempa tersebut.
Selain itu, kata dia, Kemensos juga menerjunkan Tim Layanan Dukungan Psikososial untuk memberikan trauma healing kepada para pengungsi, utamanya kelompok rentan yaitu lansia, ibu hamil, difabel dan anak-anak.
Khofifah mengaku juga telah mendistribusikan bantuan logistik, kebutuhan permakanan dan tenda kepada warga yang membutuhkan melalui posko yang di koordinir oleh Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat dan Dinas Sosial Kabupaten Kota setempat, dengan total bantuan logistik yang disalurkan mencapai Rp893 juta.
"Logistik yang kami kirim berupa lauk pauk, kid ware, food ware, family kits, tenda serba guna, matras, selimut dan tenda gulung," katanya.
Khofifah, meminta kepala daerah untuk segera mengeluarkan Surat Keterangan Darurat agar kebutuhan logistik segera disebarkan.
"Sekarang yang saya mohon adalah SK Darurat dari bupati, wali kota yang di daerahnya terdampak bencana alam mohon dengan sangat untuk segerakan mengeluarkan SK Darurat. Karena dengan SK itu kebutuhan logistik terutama cadangan beras pemerintah bisa segera disebarkan," katanya.
Dengan SK Darurat bupati atau wali kota, kata dia, kebutuhan logistik berupa beras dapat dikeluarkan 100 ton, dan jika beras tersebut sudah habis, dengan SK Darurat Gubernur, dapat dikeluarkan hingga 200 ton beras.
Seperti diketahui, gempa berkekuatan 6,9 skala Richter mengguncang kawasan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Yogyakarta, Jumat 15 Desember 2017 pukul 23.47 WIB.
Titik pusat gempa berada di 7.75 LS dan 108.11 BT atau 11 km barat daya Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Pusat gempa berada pada kedalaman 107 km. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017
"Tagana yang kami kerahkan berasal dari Kabupaten Tasik, Kota Tasik, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Garut, dan Kota Banjar. Total ada lebih dari 234 personel," kata Khofifah yang juga calon Gubernur Jatim kepada wartawan.
Ia mengatakan, ratusan Tagana itu menyisir dan mengevakuasi korban akibat bencana alam gempa tersebut.
Selain itu, kata dia, Kemensos juga menerjunkan Tim Layanan Dukungan Psikososial untuk memberikan trauma healing kepada para pengungsi, utamanya kelompok rentan yaitu lansia, ibu hamil, difabel dan anak-anak.
Khofifah mengaku juga telah mendistribusikan bantuan logistik, kebutuhan permakanan dan tenda kepada warga yang membutuhkan melalui posko yang di koordinir oleh Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat dan Dinas Sosial Kabupaten Kota setempat, dengan total bantuan logistik yang disalurkan mencapai Rp893 juta.
"Logistik yang kami kirim berupa lauk pauk, kid ware, food ware, family kits, tenda serba guna, matras, selimut dan tenda gulung," katanya.
Khofifah, meminta kepala daerah untuk segera mengeluarkan Surat Keterangan Darurat agar kebutuhan logistik segera disebarkan.
"Sekarang yang saya mohon adalah SK Darurat dari bupati, wali kota yang di daerahnya terdampak bencana alam mohon dengan sangat untuk segerakan mengeluarkan SK Darurat. Karena dengan SK itu kebutuhan logistik terutama cadangan beras pemerintah bisa segera disebarkan," katanya.
Dengan SK Darurat bupati atau wali kota, kata dia, kebutuhan logistik berupa beras dapat dikeluarkan 100 ton, dan jika beras tersebut sudah habis, dengan SK Darurat Gubernur, dapat dikeluarkan hingga 200 ton beras.
Seperti diketahui, gempa berkekuatan 6,9 skala Richter mengguncang kawasan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Yogyakarta, Jumat 15 Desember 2017 pukul 23.47 WIB.
Titik pusat gempa berada di 7.75 LS dan 108.11 BT atau 11 km barat daya Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Pusat gempa berada pada kedalaman 107 km. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017