Surabaya (Antara Jatim) - DPD Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Kota Surabaya memfokuskan pembinaan terhadap pelaku usaha mikro, kecil dan menengah sebagai wujud upaya peningkatan kualitas produk.
"Kualitas menjadi hal sangat penting agar UMKM bisa bersaing dan berkompetisi di era saat ini," ujar ketua DPD Partai Perindo Kota Surabaya Samuel Teguh Santoso di sela kegiatannya di Surabaya, Senin.
Selain itu, pembinaan dan pengembangan terhadap UMKM juga dinilai penting untuk meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan masyarakat yang berwirausaha di sektor tersebut.
Terlebih, kata dia, UMKM memiliki peran besar bagi perekonomian nasional, baik kemampuannya menyerap tenaga kerja maupun kontribusi terhadap Produk Nasional Bruto.
Berdasarkan data BPS, jumlah UMKM mencapai 57,9 juta unit dengan jumlah tenaga kerja 114,14 juta orang pada 2013, kontribusi UMKM terhadap PDB tercatat meningkat dari 57,84 persen menjadi 60,34 persen dalam lima tahun terakhir.
"Mencermati kinerja dan peran penting UMKM maka pembinaan dan pemberdayaan usaha menjadi agenda bersama yang perlu dilakukan seperti yang dilakukan Perindo," ucapnya.
Salah satau bentuk pembinaan, lanjut dia, dilakukan langsung oleh DPC, DPD, DPW dan DPP Perindo dengan mendatangi satu per satu para pedagang yang menerima gerobak UMKM Perindo.
"Jumlah UMKM di Surabaya yang mencapai 3.000 unit pada 2016 menjadi salah satu alasan untuk kami agar semakin gencar melakukan pembinaan dan menyejahterahkan para pelaku usaha," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017
"Kualitas menjadi hal sangat penting agar UMKM bisa bersaing dan berkompetisi di era saat ini," ujar ketua DPD Partai Perindo Kota Surabaya Samuel Teguh Santoso di sela kegiatannya di Surabaya, Senin.
Selain itu, pembinaan dan pengembangan terhadap UMKM juga dinilai penting untuk meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan masyarakat yang berwirausaha di sektor tersebut.
Terlebih, kata dia, UMKM memiliki peran besar bagi perekonomian nasional, baik kemampuannya menyerap tenaga kerja maupun kontribusi terhadap Produk Nasional Bruto.
Berdasarkan data BPS, jumlah UMKM mencapai 57,9 juta unit dengan jumlah tenaga kerja 114,14 juta orang pada 2013, kontribusi UMKM terhadap PDB tercatat meningkat dari 57,84 persen menjadi 60,34 persen dalam lima tahun terakhir.
"Mencermati kinerja dan peran penting UMKM maka pembinaan dan pemberdayaan usaha menjadi agenda bersama yang perlu dilakukan seperti yang dilakukan Perindo," ucapnya.
Salah satau bentuk pembinaan, lanjut dia, dilakukan langsung oleh DPC, DPD, DPW dan DPP Perindo dengan mendatangi satu per satu para pedagang yang menerima gerobak UMKM Perindo.
"Jumlah UMKM di Surabaya yang mencapai 3.000 unit pada 2016 menjadi salah satu alasan untuk kami agar semakin gencar melakukan pembinaan dan menyejahterahkan para pelaku usaha," katanya. (*)
Editor : Tunggul Susilo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017