Pamekasan (Antara Jatim) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, membentuk tim terpadu untuk menanggulangani dan menekan jumlah kerugian material apabila terjadi bencana alam di daerah ini.

"Tim bentukan BPBD ini merupakan tim gabungan dari berbagai elemen, dengan tujuan agar petugas bisa melakukan langkah cepat apabila terjadi bencana alam," kata Kepala BPBD Pamekasan Akmalul Firdaus di Pamekasan, Jumat.

Ia menjelaskan, institusi lain yang bergabung dengan tim BPBD Pemkab Pamekasan dalam tim terpadu itu, antara lain dari unsur polisi, TNI, Organisasi Radio Amatir Republik Indonesia (ORARI) Pamekasan, pegiat LSM lingkungan, aktivis pramuka dan tim dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan.

Akmalul Firdaus menjelaskan, tim ini sengaja dibentuk, selain memang karena kebutuhan, juga dimaksudkan untuk meningkatkan peran aktif semua pihak dalam menanggulangi terjadinya bencana alam.

"Kalau seperti TNI dan polisi itu memiliki jaringan hingga ke tingkat desa dan pola koordinasinya sangat cepat. Jelas akan sangat membantu apabila ada bencana alam," ujar Firdaus.

Selain itu, pendidikan dan pelatihan tentang desa/kelurahan tangguh bencana telah gencah dilakukan BPBD Pemkab Pamekasan sejak setahun lalu. Harapannya, agar masyarakat memiliki kesadaran upaya-upaya yang harus dilakukan apabila terjadi bencana alam, seperti banjir, tanah longsor dan angin puting beliung.

Kepala BPBD Pemkab Pamekasan lebih lanjut menjelaskan, Kabupaten Pamekasan termasuk salah satu kabupaten di Pulau Madura yang masuk kategori rawan terjadi bencana alam, seperti banjir dan tanah longsor.

Bencana banjir sering terjadi di dua kecamatan, yakni Kecamatan Pamekasan dan Kecamatan Pademawu, sedangkan bencana tanah longsor sering terjadi di Kecamatan Pakong, Kadur, Larangan, Pegantenan, Palengaan dan Kecamatan Waru.

"Kalau angin puting beliung yang selama ini sering terjadi ialah di sepanjang wilayah pesisir Pamekasan, seperti Kecamatan Pademawu, Galis dan Kecamatan Tlanakan," katanya, menjelaskan.

Untuk mempermudah koordinasi dengan tim khusus yang tergabung dalam Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Pemkab Pamekasan, institusi ini telah menyediakan layakan telepon khusus di nomor (0324)-336650 dengan alamat email: bpbd_pamekasan@yahoo.com, halaman facebook Bpbd Pamekasan, twitter @Bpbd_pmk dan instagram budi_bpbd.

"Ini dimaksudkan agar masyarakat bisa mengikuti perkembangan dan informasi terkini terkait kejadian bencana dan prakiraan cuaca setiap harinya," ujar Akmalul Firdaus. (*)

Pewarta: Abd. Azis

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017