London (Antara/Xinhua) - Saham-saham Inggris berakhir menguat pada Senin (20/11), dengan indeks acuan FTSE-100 di Bursa Efek London naik 0,12 persen atau 8,78 poin, menjadi 7.389,46 poin.

Barclays, bank terbesar Inggris, melonjak 2,03 persen, menjadikannya peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau "blue chips".

Diikuti oleh saham Glencore dan Intertek Group, yang masing-masing meningkat sebesar 1,81 persen dan 1,69 persen.

Di sisi lain, kelompok rumah sakit swasta Mediclinic International mengalami kerugian terbesar (top loser) dari saham-saham unggulan, dengan sahamnya jatuh 3,06 persen.

Diikuti oleh saham Shire, perusahaan biofarmasi khusus global, yang merosot 2,70 persen, serta ConvaTec Group, perusahaan farmasi dan biofarmasi multinasional, turun 2,14 persen.

Di Jerman, saham-saham Jerman ditutup lebih tinggi pada Senin (20/11), dengan indeks DAX-30 di Bursa Efek Frankfurt naik 64,93 poin atau 0,50 persen, menjadi 13.058,66 poin.

Perusahaan media massa Eropa ProSiebenSat.1 meraih keuntungan  paling besar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau "blue chips", dengan sahamnya melonjak 4,71 persen.

Berikutnya, saham produsen otomotif Volkswagen dan kelompok energi RWE, yang masing-masing naik 4,12 persen dan 3,08 persen.

Sementara itu, perusahaan perawatan kesehatan Eropa Fresenius SE menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan sahamnya merosot 1,00 persen.

Diikuti oleh saham pembuat pakaian dan perlengkapan olahraga Adidas serta perusahaan kimia dan barang konsumsi Henkel, yang masing-masing turun 0,61 persen dan 0,53 persen.

Volkswagen adalah saham yang paling banyak diperdagangkan dengan omset mencapai 548,38 juta euro (646,04 juta dolar AS).

Di Prancis, saham-saham Prancis berakhir sedikit menguat pada Senin (20/11), dengan indeks acuan CAC-40 di Paris naik 0,40 persen atau 21,28 poin, menjadi 5.340,45 poin.

Sebanyak 29 saham dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC-40 berhasil mencatat kenaikan.

Produsen mobil Prancis Renault maju 2,14 persen, merupakan peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau "blue chips".

Diikuti saham kelompok barang mewah multinasional Prancis Kering, yang meningkat 1,62 persen, dan produsen cermin multinasional Prancis Compagnie de Saint-Gobain naik 1,55 persen.

Di sisi lain, perusahaan asuransi multinasional Prancis AXA, turun tipis 0,68 persen, menjadikannya penderita kerugian terbesar (top loser) dari saham-saham unggulan.

Diikuti oleh saham perusahaan perbankan yang berbasis di Paris, Societe Generale, melemah 0,55 persen, dan perusahaan real estat Eropa Unibail-Rodamco kehilangan 0,48 persen.

Di Spanyol, saham-saham Spanyol ditutup lebih tinggi pada Senin (20/11), dengan indeks acuan IBEX-35 di Madrid naik 0,15 persen atau 15,10 poin, menjadi 10.025,50 poin.

Jaringan hotel Melia Hotels melonjak 4,57 persen, menjadikannya peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau "blue chips".

Disusul oleh saham perusahaan telekomunikasi Cellnex serta perusahaan teknik dan infrastruktur Tecnicas Reunidas, yang masing-masing naik 3 persen dan 2,24 persen.

Sementara itu, perusahaan energi terbarukan Siemens Gamesa jatuh 5,06 persen, merupakan penderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan.

 Diikuti oleh saham jaringan supermarket DIA yang turun 1,17 persen, serta bank Spanyol Bankia turun 1,13 persen.  (*)

Pewarta: Supervisor

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017